Salah satu hal yang paling sulit di dunia ini adalah mengakui kesalahan
dan tak ada yang lebih membantu dalam memecahkan persoalan daripada
pengakuan jujur.
Confucius pernah berkata, Orang yang bersalah tidak perlu takut memperbaiki kesalahannya.
Seorang manusia harus cukup rendah hati untuk mengakui kesalahannya dan cukup bijak untuk mengambil hikmah dari kesalahannya. Siapa yang tidak pernah berbuat kesalahan, tetapi kita harus bisa mengakui kesalahan dan meminta maaf. Coba kita pikirkan apakah kita pernah menyakiti orang lain, mengatakan perkataan tidak pantas yang bisa menyakiti orang, mengorbankan teman sendiri.
Coba pikirkan lagi, berapa kali engkau pernah dengan tulus meminta maaf ? Ketika hati nurani kita merasa bersalah maka untuk membebaskan semua ini hanya dengan cara meminta maaf agar hati nurani kita akan menjadi tenteram.
Memang mengakui kesalahan diri sendiri, tentu hati kita akan merasa sangat tidak enak apalagi untuk melakukan hal itu akan lebih susah lagi. Tetapi jika kita sudah bertekad akan melakukannya, maka kita akan menyadari bahwa perbuatan ini akan menimbulkan suatu efek yang sangat baik karena dengan meminta maaf bukan hanya mengakui kesalahan, tetapi hal ini juga bisa memperbaiki hubungan yang rusak diantara kedua orang, dan bila anda sangat peduli dengan hubungan ini maka anda akan berusaha untuk memperbaikinya.
Confucius pernah berkata, Orang yang bersalah tidak perlu takut memperbaiki kesalahannya.
Seorang manusia harus cukup rendah hati untuk mengakui kesalahannya dan cukup bijak untuk mengambil hikmah dari kesalahannya. Siapa yang tidak pernah berbuat kesalahan, tetapi kita harus bisa mengakui kesalahan dan meminta maaf. Coba kita pikirkan apakah kita pernah menyakiti orang lain, mengatakan perkataan tidak pantas yang bisa menyakiti orang, mengorbankan teman sendiri.
Coba pikirkan lagi, berapa kali engkau pernah dengan tulus meminta maaf ? Ketika hati nurani kita merasa bersalah maka untuk membebaskan semua ini hanya dengan cara meminta maaf agar hati nurani kita akan menjadi tenteram.
Memang mengakui kesalahan diri sendiri, tentu hati kita akan merasa sangat tidak enak apalagi untuk melakukan hal itu akan lebih susah lagi. Tetapi jika kita sudah bertekad akan melakukannya, maka kita akan menyadari bahwa perbuatan ini akan menimbulkan suatu efek yang sangat baik karena dengan meminta maaf bukan hanya mengakui kesalahan, tetapi hal ini juga bisa memperbaiki hubungan yang rusak diantara kedua orang, dan bila anda sangat peduli dengan hubungan ini maka anda akan berusaha untuk memperbaikinya.
Teman saya seorang dokter pernah bercerita, dia mempunyai
seorang pasien dan pasiennya menderita sakit kepala yang menyebabkannya menjadi
tidak bisa tidur dan pencernaannya sakit, sudah beberapa kali datang ke
klinik memeriksakan penyakitnya, tetapi tidak terdiagnosa sumber
penyakitnya. Akhirnya teman saya yang dokter ini berkata kepada
pasiennya, “Engkau harus menceritakan kepada saya masalah yang
mengganjal didalam hatimu, hanya dengan cara ini saya bisa mengobati
penyakitmu.
Pada permulaan pasiennya ini sangat berat mengatakan masalahnya,
setelah bimbang beberapa saat dia lalu bercerita ketika orang tuanya
meninggal mereka membagi warisan. Tapi dia telah menipu saudaranya yang
tinggal diluar negeri. Dokter tua ini berkata kepada pasiennya bahwa dia
harus segera menulis surat meminta maaf kepada saudaranya, serta
mengirim selembar cek untuk mengganti kerugian kepada saudaranya. Kemudian dokter ini menemani pasiennya ke kantor pos untuk mengirim surat.
Setelah suratnya terkirim, pasien ini mulai menangis dan berkata, “terima
kasih dokter, penyakit saya sekarang telah sembuh.” Akhirnya benar-benar
penyakitnya telah sembuh.
Tidak ada komentar:
Write komentar