|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Senin, 11 November 2013

Berbaktilah, Selagi Masih Ada Waktu dan Kesempatan

 


Berbagai masalah yang sering terjadi dalam kehidupan yang menimpa, menerpa, berbagai gundah-gulana terus menyapa, berbagai kesulitan hidup terus mendera, berbagai peluang usaha yang tak kunjung menuai untung, pintu-pintu rejeki yang kian sulit didapat, selalu susah aja dalam hidup. Bisa jadi hal itu membuat kita lupa, lupa untuk berbakti kepada kedua orang tua kita. 

Kita mungkin sudah begitu melupakan kedua ibu dan ayah kita saat itu. Adakalanya terkadang seiring kita beranjak dewasa, kita makin egois dan lupa akan orang tua yang selama ini merawat dan menyayangi kita. Kita sudah punya hidup sendiri, sudah bisa hidup mandiri, seolah 'kita sudah siap tanpa mereka'. Benarkah demikian?

Sebuah teguran yang seharusnya sama-sama kita pahami sejak sekarang bahwa kedua orang tua adalah tempat terbaik untuk meraih kebahagiaan didunia dan di akhirat. Bisa jadi kita selama ini hidup tidak tenang, banyak kesulitan melanda dan berbagai masalah yang terus mendera, cobalah kembali kepada orang tua, dan kembalilah untuk berbakti. 

Sebuah sentuhan bakti seorang anak kepada kedua orang tuanya adalah seperti sebuah air sejuk yang bisa menyehatkan dan membahagiakan kedua orang tua.

Film pendek berdurasi 6 menit ini akan mengajak kita untuk bersama-sama merenungkan sejenak banyak hal tentang orang tua dan waktu yang Anda punya, juga tentang janji-janji, bakti pada orang tua, pendewasaan hingga penyesalan. Video ini dibuat sekitar 2 tahun lalu dan berhasil meraup sekitar 4 juta view di China, dan membuat jutaan hati terketuk karenanya. Berikut ini videonya.

 

Saat kita semakin dewasa, orang tua kita sudah semakin menua. Kadang kita mungkin tanpa sengaja bicara kasar pada mereka, namun mereka tetap selalu berharap kita menjadi anak-anak yang hebat dan bahagia. 

Seperti pemuda ini yang pernah berjanji pada sang ibu yang selama ini banting tulang untuk menghidupinya hingga dewasa, "Bu, suatu saat aku akan memasak untukmu setiap hari," ujarnya.

Sang ibu hanya bisa tersenyum mendengar ucapan anaknya, namun ibunya tak terlalu menagih ataupun meremehkannya. Ibunya hanya berkata, "Kapan aku bisa makan masakan buatanmu?". Sang anak menjanjikan bahwa suatu hari nanti ia akan masak banyak dan enak untuk ibunya.

Hari itu, pemuda ini pun memasak dengan semangat. Ia membuat beragam masakan enak dengan harapan sang ibu akan menyukainya. Ketika masakan itu disajikan, ia menunggu ibunya pulang dari kerja.

Tak berapa lama, sang ibu pun datang. Mereka akhirnya makan bersama. Pemuda itu dengan bangga memberikan makanan untuk ibunya. Namun akhirnya, pemuda ini sendiri makan dengan lahap. Bahkan air matanya bercucuran. Mengapa?

Hari itu, semuanya sudah terlambat. Ibunya meninggal karena mendadak pingsan sepulang bekerja dan pemuda ini tak pernah sempat memasakkan ibunya setiap hari, seperti yang pernah ia janjikan. Ia makan bersama ibunya, lebih tepatnya bersama bingkai foto ibunya. Karena ibunya telah tiada dan berada di surga.

Saat Anda menunggu untuk masa depan, atau saat Anda menunggu untuk waktu yang tepat, mungkin Anda sudah lebih dulu terlambat atau kehilangan. Karena tak ada yang bisa menggenggam kepastian waktu di masa mendatang.

Bila Anda ingin berubah, berubahlah sekarang. Bila Anda ingin berbuat baik, lakukanlah sekarang. Bila Anda ingin berbakti pada orang tua Anda, mulailah sekarang. Tak selalu kemapanan yang bisa membuat mereka bahagia, namun kasih sayang tulus Anda sudah cukup bagi mereka.  

Jangan sampai kita menyesal ketika kedua orang tua kita pergi dan kita tak pernah berbakti atau sedikit berbakti. Masihkah kita tak mau berbakti kepada kedua orang tua kita, selagi masih ada waktu, lakukanlah selagi masih ada kesempatan.


Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar