|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Selasa, 20 Mei 2014

Garam Di Botol Hidupmu

 


KEBAJIKAN (De 德) -   Siapa yang suka makan makanan yang tidak diberi garam? Pasti rasanya tawar dan tidak enak.

Kalau makanan kita kurang asin, kita pasti akan mengambil garam dalam botol agar makanan kita bertambah sedap. Bagaimana kalau garamnya tidak keluar?

Kita pasti akan menggoncangkan garam di dalam botol agar bisa keluar, karena kita sangat membutuhkannya. Memang garam di botol sering menggumpal karena basah. Apalagi bila sudah lama tidak kita gunakan. Garam itu akan sulit keluar dari botol.

Banyak orang hidupnya sudah mapan dan merasa nikmat berdiam di dalam botolnya. Kalau dia harus keluar dari botol, artinya ia harus menggarami kehidupan orang lain. Menggarami itu harus larut di dalam sayur yang digarami. Artinya, kita harus merasakan beban yang dipikul orang lain.

Ada pepatah berkata, ”Seberat-berat mata memandang, lebih berat bahu yang memikul.” Jadi menggarami berarti kita harus keluar dari kenikmatan dan merasakan penderitaan orang. Dan melalui pengorbanan kita, orang dapat merasakan beban hidupnya lebih ringan.

Nah sobat, Presiden Theodore Roosevelt mengatakan, “Orang tidak peduli seberapa engkau tahu beban orang lain, sampai mereka sadar betapa pedulinya engkau terhadap mereka.”  Salam kebajikan (Samuel H. Tirtamihardja dalm Inspirasi 5 Menit)

Tidak ada komentar:
Write komentar