KEBAJIKAN (De 德) - Orang atheisme tidak percaya Tuhan, bahkan tidak percaya terhadap hukum kausalitas alam. Namun sesungguhnya sejak jaman dahulu sudah banyak kejadian-kejadian di luar nalar yang membuktikan bahwa gaib itu ada dan perilaku baik atau buruk manusia akan mendapat balasan setimpal.
Sang Sadar telah melakukan berbagai cara untuk menyadarkan orang-orang atheis termasuk mereka yang kurang beriman, seperti dilansir dari efochtimes..
Penampakan Buddha mengulurkan tangan untuk menangkap gadis kecil yang terjatuh dari tingkat 12
Pagoda Chongwen yang terletak di kota Chongwen, sekitar 10 km sebelah tenggara Jingyang County, bagian dari wilayah kota Xianyang. Propinsi Shaanxi. Setiap tanggal 15 bulan Imlek selalu ramai dikunjungi masyarakat yang biasanya menyebutnya sebagai pertemuan pagoda, ramai dikunjungi orang karena terdapat berbagai aktivitas di sana seperti sembahyangan, menonton pertunjukan akrobatik, sirkus, membeli makanan kecil, juga bazaar dan lainnya.
Di suatu pertemuan pagoda pada 2002, seorang gadis kecil nakal yang berusia 8 tahun terjatuh dari tingkat 12 pagoda setelah menerobos pagar penghalang di sana. Sementara waktu kejadian itu ada sekitar seribu masyarakat yang berlalu lalang di bawah pagoda, sebagian dari mereka bahkan berteriak dan ketakutan karena melihat dengan mata sendiri kejadian itu.
Hampir di saat bersamaan, sebuah patung besar Buddha di lantai 2 yang menghadap ke arah barat daya tiba-tiba mengulurkan tangan dan menangkap tubuh gadis kecil itu.
Keluarga segera berlari turun menuju lokasi jatuhnya gadis. di sana sudah banyak orang berkerumun menyaksikan gadis kecil itu menangis keras tanpa sedikit pun luka dan sedang duduk dalam pangkuan patung Buddha, mereka berlarian ke sana selain ingin mengetahui kondisi juga memberikan bantuan bila diperlukan. Terdengar dari mulut ratusan orang yang mengatakan bahwa mereka melihat patung Buddha itu mengulurkan tangannya untuk menangkap tubuh gadis yang terjatuh dari atas.
Tentu saja patung yang terbuat dari batu itu akan sulit membuat orang percaya bahwa ia mampu menangkap tubuh gadis kecil, apalagi bagi mereka yang tidak percaya gaib pasti akan mengatakan bahwa itu tidak masuk di akal.
Setelah kejadian itu, banyak masyarakat terutama kaum tua kemudian datang ke sana untuk membakar dupa dan melakukan sembahyang. Keluarga beserta gadis kecil itu juga selalu hadir untuk membakar dupa mengucapkan terima kasih atas pertolongan Buddha pada saat pertemuan pagoda setiap bulannya.
Ketika orang lain mengatakan bahwa ia melihat patung Buddha mengulurkan tangannya Anda mungkin saja tidak percaya, bahkan menyudutkannya dengan mengatakan terjadi salah lihat dan sebagainya. Namun bila yang mengatakan hal serupa itu terdiri dari 3 orang atau lebih, bagaimana pendapat Anda?
Para leluhur kita sejak dahulu sudah mempercayai bahwa Sang Sadar berada 3 kaki di atas kepala manusia. Melalui kejadian ini manusia seharusnya lebih menyadari bahwa yang tak terlihat tidak berarti tidak ada. Orang yang beriman akan tahu bahwa patung atau lukisan Buddha atau Dewa yang sudah mendapatkan kaiguang yang benar akan memiliki tubuh yang terbentuk dari Gong dan Fa, sehingga memiliki kekuatan supranatural, bukan lagi patung maupun lukisan biasa.
Pagoda Chongwen
Pagoda Chongwen dahulu bernama Pagoda Tiefosi, terletak di kota Chongwen, sekitar 10 km sebelah tenggara Jingyang County, bagian dari wilayah kota Xianyang. Pagoda ini dibangun di jaman Dinasti Ming pada 1593 – 1605.
Dibangun dalam bentuk diagram 8 sisi dengan menggunakan bahan dari bata. Berlantai 13 dengan ketinggian 83,218 meter. Panjang sisi lantai paling bawah 9 meter, total keliling jadi 72 meter. Di atas pintu masuk yang menghadap ke selatan terdapat papan bertuliskan ‘Pagoda Chongwen’. Ia merupakan pagoda tertinggi di Tiongkok yang dibangun dari bahan bata. Salam kebajikan
Tidak ada komentar:
Write komentar