|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Senin, 27 Juli 2015

Berawal Dari Air Mata Ibu Karena Anak Sakit Ginjal, Pria Ini Donorkan Ginjalnya

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Hati siapa yang tidak tersentuh ketika melihat seorang ibu meneteskan air mata. Bisa dipastikan bahwa semua orang akan tersentuh ketika melihat seorang ibu menangis. Apalagi, jika ibu itu menangis karena kesedihan dan kecemasannya saat melihat buah hati tercintanya sedang sakit keras.

Dikutip dari laman emirates247.com, seorang pria Saudi yang masih muda dan baik sekaligus dermawan tergugah mata hatinya dan rela mendonorkan ginjalnya, setelah ia melihat seorang ibu meneteskan air mata karena buah hatinya sedang sakit keras.

Keputusan mendonorkan ginjal ini sendiri terjadi setelah pria muda bernama Fahd bin Khalaf Al Raboud sedang mengemudi untuk kembali ke rumahnya di kota Saudi tepatnya barat laut Salam. Ketika mengemudi itu, ia melihat seorang ibu yang cukup tua tampak lelah, sedih dan cemas dimana ia sedang berjuang mendapatkan taksi di pinggir jalan.


Fahd, pemuda baik hati yang mendonorkan ginjalnya
Merasa iba, Fahd berhenti dan menawarkan tumpangan untuk ibu tersebut. Di dalam mobil, ia bertanya dimana ia bisa mengantar sang ibu. Ibu itupun kemudian mengatakan bahwa ia hendak ke rumah sakit. Dengan berderai air mata, ia mengatakan bahwa putra satu-satunya bernama Mohammed Al Shammari (14 tahun) sedang terbaring sakit di rumah sakit karena sakit keras.

Wanita itu menceritakan bahwa ia adalah seorang janda dan baru saja berjuang mendapatkan dana untuk dialis harian pengobatan sang buah hati setelah ia gagal menemukan pendonor ginjal bagi buah hatinya tersebut.

Satu hari kemudian, Fahd memutuskan untuk mendatangi rumah sakit dimana Al Shammari dirawat. Ia menawarkan diri untuk mendonorkan ginjalnya. Setelah melakukan pemeriksaan, ginjal Fahd dinyatakan cocok dan ia pun bisa mendonorkan ginjalnya.

Mengetahui kebaikan Fahd, air mata ibu Shammari yang tidak disebutkan namanya tersebut kembali menetes. Ia bilang ia tak bisa mengungkapkan apa pun kecuali terimakasih dan rasa syukur. Ia berharap semoga Tuhan selalu memberikan yang terbaik untuk Fahd.

Semoga Shammari bisa segera sembuh dari sakitnya dan Tuhan memberikan yang terbaik untuk keluarganya ya. Semoga pula Tuhan selalu memberikan yang terbaik kepada Fahd karena kebaikan yang telah ia lakukan.  Salam kebajikan (Sumber)

Tidak ada komentar:
Write komentar