|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Rabu, 29 Juli 2015

Ibu Terlambat Mendaftar, Anak Ini Ditolak Sekolah Dekat Rumahnya

 

 

KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Pada dasarnya, kedisiplinan serta persiapan yang matang ketika hendak mendaftarkan buah hati di sebuah sekolah sangat diperlukan. Jika tidak, hal ini bisa saja membuat buah hati tak dapat sekolah di sekolah yang telah dipilih. Seperti dikutip dari laman mirror.co.uk, seorang anak berusia 4 tahun bernama Joshua Fletcher, merasa sedih ketika ia ditolak sebuah sekolah di dekat rumahnya.

Penolakan ini sendiri tentu bukan tanpa alasan. Dari laporan yang ada, ia tidak bisa sekolah di dekat rumahnya bersama kedua kakaknya Samuel dan Jacob Fletcher karena sang ibu terlambat mendaftarkannya.


Joshua dan keluarganya
Pihak sekolah di Liversdge, West Yorkshire mengatakan jika Joshua tidak bisa bergabung di tahun ajaran baru tahun ini karena ibu terlambat 3 hari dari masa pendaftaran. Perwakilan sekolah Norristhorpe mengungkapkan jika mereka sangat mengedepankan kedisiplinan dan berharap yang terbaik untuk semua orang khususnya para siswanya.

Meski telah memohon agar Joshua diterima di sekolah tersebut, rupanya pihak sekolah telah menolaknya. Dengan penolakan ini, Ibu Claire (36) mengaku sangat kecewa. Dan agar Joshua bisa tetap sekolah, ia harus mencari sekolah lain yang bisa dibilang memiliki jarak sangat jauh.


Sekolah yang menolak Joshua terletak di belakang rumahnya
Atas penolakan ini, tidak hanya ibu Claire yang marah. Joshua juga sangat kecewa dan merasa ketakutan ketika ia berpisah dari dua saudaranya. Ibu Claire mengatakan "Saya merasa frustasi dengan masalah ini. Saya telah berusaha meminta agar sekolah memberikan kompensasi mengingat dua anak saya yang lain sekolah di sana pula. Tapi mereka tak memberikannya pada saya."
 

Sobat, semoga kisah ini menjadi pelajaran bagi kita semua. Sudah sepantasnya untuk kita selalu menerapkan kedisiplinan dan persiapan matang ketika hendak melakukan apapun, khususnya ketika hendak mendaftarkan buah hati ke sebuah sekolah. Sekolah yang menerapkan kedisiplinan tinggi juga akan selalu memperhatikan kedisiplinan para siswa juga orang tua siswa.

Kedua kakak Joshua sekolah di sekolah yang menolaknya
Semoga ibu Claire bisa menerima keputusan sekolah dan ia bisa lebih berhati-hati, disiplin serta melakukan persiapan penuh saat melakukan apapun ya. Semoga peristiwa mengecewakan seperti ini tidak terjadi lagi padanya maupun pada kita semua. Salam kebajikan (Sumber)

Tidak ada komentar:
Write komentar