|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Senin, 09 November 2015

Demi Keliling Dunia Bersama Buah Hati Tercinta, Ayah Rela Jual Rumah dan Perusahaannya

 

   

KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Ketika orang tua menyayangi buah hati dengan tulus, tentu akan melakukan apapun yang bisa membuat buah hati bahagia dan nyaman. Dan rupanya, kasih sayang tulus juga telah diberikan oleh sang ayah kepada buah hatinya yang masih berusia 2 tahun di Tiongkok.

Dikutip dari laman shanghaiist.com, ayah yang bernama Zhu Chunxie asal Jilin (masih keturunan Korea) dan tinggal di Shanghai selama 10 tahun, telah menjual rumah dan perusahaannya. Menjual rumah dan perusahaan ini tentu bukan tanpa alasan. Ia menjual hartanya karena ia ingin mengajak buah hati kecilnya yang masih berusia 2 tahun keliling dunia bersamanya.

Sebelum menjual rumah dan perusahaan, pria ini hidup dengan nyaman dan tenang di atas lahan seluas 100 meter persegi. Namun, setengah tahun yang lalu ia membuat keputusan paling berharga dalam hidupnya yakni menjual rumahnya dan menggunakan uang hasil penjualan tersebut untuk membahagiakan puterinya.

Zhu dan buah hatinya
Kepada wartawan Zhu mengatakan, "Ini adalah keputusan terbaik yang bisa saya lakukan. Saya menjual rumah dan perusahaan saya. Selama 5 tahun ke depan, saya tak akan kembali ke Shanghai. Saya ingin puteri saya keliling dunia bersama saya dan kami bahagia akan hal ini. Banyak orang tua terlalu sibuk dengan pekerjaannya dan melupakan buah hati mereka. Saya tak ingin menjadi orang tua yang melupakan buah hati saya. Saya ingin, puteri saya memiliki masa kecil yang bahagia. Saya ingin menjadi sosok ayah yang nyata untuk anak saya dan bisa menemani serta menjaganya setiap waktu."

Zhu juga menambahkan, "Di mata seorang anak, memiliki ayah yang bisa menemani mereka di masa kecil adalah suatu hal yang sangat penting. Dengan pengalaman berharga ini, saya harap bahwa puteri saya bisa tumbuh dan berkembang menjadi seorang anak yang benar-benar baik. Tinggal di Rv mungkin tak senyaman tinggal di rumah. Tapi saya yakin, pengalaman ini akan membuat kehidupan puteri saya lebih baik dan mengesankan. Saya pikir, keputusan yang saya ambil adalah keputusan yang tepat dan berharga."

Zhu ingin puterinya mendapat pengalaman paling mengesankan bersama sang ayah saat ia kecil
Sejak bulan Agustus, Zhu dan puterinya telah meninggalkan Shanghai dan memulai perjalanan keliling dunia mereka. Zhu dikenal sebagai seorang ayah yang benar-benar tulus dalam menjaga dan merawat buah hatinya. Tidak dilaporkan di mana istri Zhu, yang pasti, pria ini telah membawa puterinya ke beberapa tempat yang membuat puterinya bahagia dan beruntung telah memiliki Zhu sebagai ayahnya.

Sungguh mengesankan dengan apa yang dilakukan Zhu ya? Ia adalah sosok ayah yang baik dan tulus dalam membahagiakan puterinya. So, kalau menurut kamu gimana nih Sobat? Salam kebajikan (Sumber)

Tidak ada komentar:
Write komentar