Air secara alami selalu mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah, tidak pernah air secara alami mengalir dari tempat yang rendah ke tempat yang lebih tinggi, demikianlah sifat atau karakter atau watak sejati dari air.
Manusia adalah mahluk yang paling mulia diantara mahluk-mahluk hidup yang lain, karena manusia memiliki prasarana yang paling lengkap diantara mahluk hidup yang lain. Dikatakan paling lengkap, karena manusia selain memiliki naluri dan nafsu, juga memiliki kecerdasan, dan yang terutama, manusia juga mempunyai Watak Sejati atau Xing (性) .
Diantara watak sejati-watak sejati yang ada, hanya manusia yang mendapat watak sejati yang bersih, indah, mulia. Watak Sejati manusia merupakan gambaran Kebajikan Tian yang gilang gemilang yang dipancarkan, yang ada di dalam diri manusia kemudian menjadi benih-benih kebajikan, hakekat kemanusiaan, yaitu benih-benih perasaan Cinta Kasih
atau Ren (仁), rasa Kebenaran/Keadilan atau Yi (义), sifat Susila atau Li (礼), dan sifat Bijaksana atau Zhi(智).
Dikatakan benih-benih kebajikan, karena sifat-sifat Watak Sejati tadi masih bersifat pasif di dalam diri manusia, yang akan menjadi aktif dan dapat menjadi penuntun hidup manusia ketika watak sejati tersebut dijaga agar tak ternoda atau tertutup oleh nafsu-nafsu yang tidak pada tempatnya, dijaga, dipelihara, dipupuk, dikembangkan dan akhirnya disempurnakan melalui pengamalan dalam tindakan dan perilaku berkebajikan dalam kehidupan ini.
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Manusia adalah mahluk yang paling mulia diantara mahluk-mahluk hidup yang lain, karena manusia memiliki prasarana yang paling lengkap diantara mahluk hidup yang lain. Dikatakan paling lengkap, karena manusia selain memiliki naluri dan nafsu, juga memiliki kecerdasan, dan yang terutama, manusia juga mempunyai Watak Sejati atau Xing (性) .
Diantara watak sejati-watak sejati yang ada, hanya manusia yang mendapat watak sejati yang bersih, indah, mulia. Watak Sejati manusia merupakan gambaran Kebajikan Tian yang gilang gemilang yang dipancarkan, yang ada di dalam diri manusia kemudian menjadi benih-benih kebajikan, hakekat kemanusiaan, yaitu benih-benih perasaan Cinta Kasih
atau Ren (仁), rasa Kebenaran/Keadilan atau Yi (义), sifat Susila atau Li (礼), dan sifat Bijaksana atau Zhi(智).
Dikatakan benih-benih kebajikan, karena sifat-sifat Watak Sejati tadi masih bersifat pasif di dalam diri manusia, yang akan menjadi aktif dan dapat menjadi penuntun hidup manusia ketika watak sejati tersebut dijaga agar tak ternoda atau tertutup oleh nafsu-nafsu yang tidak pada tempatnya, dijaga, dipelihara, dipupuk, dikembangkan dan akhirnya disempurnakan melalui pengamalan dalam tindakan dan perilaku berkebajikan dalam kehidupan ini.
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Tidak ada komentar:
Write komentar