Seorang pria di Malaysia nekat menyimpan jenazah istrinya dikamar mereka padahal wanita tersebut sudah meninggal sebulan lalu, tidak dimakamkan dan justru disimpan di rumah selama 35 hari karena besarnya rasa cinta pria itu kepada sang istri.
Dilansir dari The Star, Rabu (30/10/2013), menurut kepolisian setempat, pria ini rutin menyemprotkan parfum ke jenazah istrinya setiap hari. Hingga akhirnya dia melapor ke polisi pada 26 Oktober lalu karena tidak tahan dengan bau busuk yang keluar dari jenazah istrinya tersebut. Demikian seperti dilansir The Star, Rabu (30/10/2013).
Jenazah wanita yang diketahui bernama Lim Ah Tee berusia 42 tahun tersebut, meninggal pada 21 September 2013 setelah mengeluhkan rasa sakit pada dadanya. Mengetahui istrinya mengeluh sakit, pria ini tidak segera membawanya ke rumah sakit, malah dia justru menjemput anak laki-lakinya yang berusia 16 tahun.
Setibanya di rumah, pria ini kaget saat melihat istrinya sudah tergeletak tak bernyawa di lantai ruang keluarga. Ketika ditemukan, ada darah yang keluar dari hidung istrinya.
Yang lebih aehnya lagi, pria ini tidak buru-buru membawa sang istri ke rumah sakit namun malah membawanya ke kamar tidur mereka. Kepada anaknya, pria ini mengatakan ibunya sedang sakit dan meminta anak tersebut jangan berisik.
Kepada polisi, pria yang tidak disebutkan namanya ini, mengaku sengaja menyimpan jenazah istrinya karena terlalu menyayanginya. Pria ini berprofesi sebagai kontraktor dan tinggal di wilayah Cheras, Selangor, Malaysia.
Jenazah Lim telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diautopsi. Hasil penyelidikan sementara menunjukkan tidak adanya bukti tindak kekerasan atau kesengajaan dalam kematian Lim.
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Tidak ada komentar:
Write komentar