|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Minggu, 03 November 2013

Pelajaran Berharga Gadis Kecil Penjual Bunga

 


Seorang eksekutif muda sedang beristirahat siang di sebuah kafe terbuka. Sambil sibuk mengetik di laptop, seorang gadis kecil datang membawa beberapa tangkai bunga.

”Om beli bunga Om.”

”Tidak Dik, saya tidak butuh."

”Satu saja Om, kan bunganya bisa untuk kekasih atau istri Om."

Setengah kesal merasa terganggu keasikannya si pemuda berkata, ”Adik kecil tidak melihat Om sedang sibuk? Kapan-kapan kalo Om butuh Om akan beli bunga dari kamu.”

Si gadis kecil itu pun kemudian pergi. Setelah menyelesaikan istirahat siangnya, saat berjalan keluar ia berjumpa lagi dengan si gadis kecil penjual bunga.

”Sudah selesai kerja Om, sekarang beli bunga ini dong Om, murah kok satu tangkai saja.”

Merasa jengkel dan kasihan si pemuda mengeluarkan sejumlah uang, ”Ini 2000 rupiah buat kamu. Om tidak mau bunganya, anggap saja ini sedekah untuk kamu."

Uang itu diambilnya, tetapi bukan untuk disimpan, melainkan ia berikan kepada pengemis tua. Pemuda itu keheranan dan sedikit tersinggung, ”Kenapa uang tadi tidak kamu ambil, malah di berikan kepada pengemis?”

Dengan lugu dia menjawab, ”Maaf Om, saya sudah berjanji dengan ibu harus menjual bunga-bunga ini dan bukan mendapatkan uang dari meminta-minta. Ibu selalu berpesan walaupun tidak punya uang kita tidak boleh menjadi pengemis.”

Pemuda itu tertegun, betapa ia mendapatkan pelajaran yang sangat berharga dari seorang anak kecil bahwa kerja adalah sebuah kehormatan, meski hasil tidak seberapa tetapi keringat yang menetes dari hasil kerja keras adalah sebuah kebanggaan.

Si pemuda itu pun akhirnya membeli semua bunga-bunga itu bukan karena kasihan, tapi karena semangat kerja dan keyakinan si anak kecil yang memberinya pelajaran berharga hari itu.

Nah sobat, Tidak jarang kita menghargai pekerjaan sebatas pada uang atau upah yang diterima. Kerja akan bernilai lebih jika itu menjadi kebanggaan bagi kita. Sekecil apapun peran dalam sebuah pekerjaan, jika kita kerjakan dengan sungguh-sungguh akan memberi nilai kepada manusia itu sendiri. Semoga Bermanfaat.(Lily)

 

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar