KEBAJIKAN ( De 德 ) - Feng Shui adalah ilmu topografi Tiongkok kuno yang sudah berumur ribuan tahun. Banyak orang percaya Feng Shui berhubungan dengan sektor baik dan sektor buruk. Feng Shui bukan sekedar ramalan, namun harus dipraktekkan agar sesuai dengan kondisi orang tersebut sehingga diharapkan dapat membawa nasib baik dan menghindari nasib buruk.
Sebagai panduan sederhana untuk menentukan Feng Shui yang baik, bisa dipergunakan beberapa hal berikut, seperti dilansir dari efochtimes.:
Mata
Anda bisa pergunakan perasaan alami Anda. Jika tempatnya indah dan terasa nyaman, Feng Shui di tempat ini baik.
Telinga
Di lokasi tertentu, jika suara yang Anda dengar adalah lembut ke telinga, maka Feng Shui di tempat ini adalah baik. Sebaliknya, jika berisik, itu akan menjadi Feng Shui yang buruk. Hal terburuk adalah argumen yang disebabkan oleh ketidakharmonisan dalam keluarga.
Dari sisi lain, pertengkaran memiliki pengaruh buruk pada orang di sekitar, dan memiliki dampak yang besar pada perkembangan anak. Keharmonisan dalam keluarga (Feng Shui baik) adalah dasar untuk sukses dalam usaha apa pun.
Hidung
Apakah ruangan Anda berbau harum? Jika Anda sering membakar dupa di rumah, meletakkan bunga harum di ruangan, maka Feng Shui akan baik.
Tubuh
Apakah ada terlalu banyak benda tajam dan dingin di rumah? Hal-hal ini dapat dengan mudah membahayakan tubuh manusia, sehingga mereka tidak kondusif untuk Feng Shui yang baik.
Pikiran
Rasakan ruangan dengan mata tertutup. Apakah tempat ini terasa damai dan nyaman? Jika rumah ditata dengan rapi dan itu membuat orang merasa bahagia, maka Feng Shui rumah sangat baik. Kerapian itu sendiri adalah energi positif.
Singkatnya, kita bisa menilai Feng Shui melalui lima aspek yang disebutkan tadi: mata, telinga, hidung, tubuh, dan pikiran. Namun, apa yang Anda lihat dengan mata juga adalah Feng Shui (misalnya, apakah Anda melihat kekurangan orang lain atau kelebihannya, atau apakah Anda ingin menonton kekerasan atau film positif).
Apa yang Anda dengar dengan telinga juga adalah Feng Shui (misalnya, apakah Anda mendengarkan gosip atau hal-hal positif). Apa yang Anda katakan juga Feng Shui, tergantung pada apakah kata-kata Anda kasar atau penuh kasih. Dan apa yang Anda lakukan mempengaruhi Feng Shui juga. Sedangkan kegiatan pikiran Anda, ini adalah kontributor terbesar untuk Feng Shui Anda!
Oleh karena itu, seseorang yang hanya berbicara tentang arah dan tata letak tanpa memahami faktornya yang utama yakni manusia, sebenarnya tidak benar-benar mengerti tentang Feng Shui.
Dari semua teori tentang Feng Shui, apa yang paling penting? Ini adalah faktor manusia!
Ini termasuk hati manusia, ucapan seseorang, pikiran niat, dan perilaku, serta ekspresi wajahnya, atau bahkan gaya rambut dan pakaian, dan sebagainya. Oleh karena itu, faktor yang paling penting untuk Feng Shui adalah tentang menjadi orang yang baik atau orang yang lebih baik. Salam kebajikan
Tidak ada komentar:
Write komentar