|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Senin, 12 Oktober 2015

Meminta

 

    
KEBAJIKAN (De 德) Jangan ajari manusia MEMINTA, karena dalam aneka PERMINTAAN, manusia tak akan pernah merasa berkecukupan. Dalam aneka PERMINTAAN, manusia juga tak memiliki rasa malu karena mental yang telah terbentuk sejak awal. 

Dalam aneka PERMINTAAN, Manusia juga memiliki cara pandang tersendiri pada arti perjuangan. Bila segala hal diberi kemudahan hanya dengan MEMINTA, MEMINTA dan MEMINTA, maka dalam hidup jangan pernah memimpikan perubahan pada suatu kesuksesan.

Nikmatilah hidup ini karena tiap hari itu indah. Lakukan tindakan berikut :
1. Melihat ke atas, memperoleh semangat untuk maju
2. melihat ke bawah, bersyukur atas semua yang ada
3. melihat ke belakang, pengalaman berharga
4. melihat ke dalam, introspeksi
5. melihat ke depan, untuk menjadi lebih baik ....


Orang lain bisa saja menjahati kita, namun semua kejahatan timbul karena kita memberinya, satu kesan mengecewakan disetiap tutur kata, sikap serta kesalahan kita saat membawa diri dalam suatu kesombongan akan kemewahan.
 

Kesan yang sering menimbulkan gesekan dan kesenjangan luka pada orang lain itulah yang membuat mereka terkadang menjahati kita.

Dimanapun posisi kita berada diatas ataupun dibawah, menjadi petinggi atau ajudan, menjadi boss atau bawahan, tetaplah menjadi manusia yang berbudi. Jangan terus menerus menciptakan kesenjangan yang pada akhirnya tak bisa menyelamatkan hidup kita dari kehancuran
. Salam kebajikan (Penulis Lulu)

Tidak ada komentar:
Write komentar