KEBAJIKAN ( De 德 ) - Menjelang Imlek ada banyak pernak-pernik yang dijual di pasaran. Pernak-pernik tersebut dipercaya dapat memberikan keberuntungan dan aura positif bagi pemiliknya. Tak terkecuali dengan pernak-pernik berupa bambu keberuntungan yang sering diburu menjelang Imlek. Mengapa bambu jadi tanaman favorit?
Bambu adalah salah satu dari empat tanaman favorit dengan plum Tionghoa, anggrek dan krisan. Empat tanaman ini disebut dengan Four Men of Honor di Tiongkok. Karakter dari empat tanaman ini sangat dikagumi oleh orang-orang Tionghoa sehingga mereka ingin hidup seperti empat tanaman tersebut. Orang-orang Tionghoa percaya akan kekuatan dan keharmonisan alam dalam kehidupan manusia, lho.
Budaya bambu berakar dalam kehidupan sehari-hari orang Tionghoa. Lihat saja dari sumpit, suling dan kuas luas, semuanya dibuat dari bambu hingga hari ini. Termasuk juga kepercayaan akan bambu keberuntungan. Masyarakat Tionghoa mempercayai tanaman bambu sebagai lambang hoki karena kemampuannya tumbuh dengan cepat, kuat serta tahan banting. Selain itu, bambu juga memberi lebih banyak energi kepada pemiliknya.
Bambu keberuntungan |
Di Tiongkok, festival budaya bambu telah menjadi populer selama beberapa tahun terakhir ini. Ada banyak festival serupa yang diadakan di Cina. Festival-festival ini menampilkan pameran ukiran bambu, lukisan, atau pun puisi tentang bambu. Lukisan bambu merupakan bagian penting dalam lukisan tradisional Tiongkok, lho.
Melihat penghargaan masyarakat Tionghoa pada bambu, mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keharmonisan kehidupan manusia dan alam sebagai bentuk rasa syukur manusia akan berkat yang diberikan Tuhan. Apakah Anda tertarik mencoba memiliki benda-benda dari bambu juga, Sobat? Salam kebajikan (Sumber)
Tidak ada komentar:
Write komentar