KEBAJIKAN ( De 德 ) - Siapa sih manusia di dunia yang hidupnya tak pernah diwarnai kegagalan? Tiap orang pasti punya usaha dan perjuangannya untuk mencapai sesuatu. Kegagalan dan kekecewaan pun akan mewarnai setiap langkah.
Hal yang lumrah dan sangat normal sebenarnya kita merasa takut gagal. Tak bisa dipungkiri kalau kegagalan bisa seolah-olah menjelma sebagai monster yang terus menghantui kita. Seperti awan gelap yang siap menghujani kita dengan petir di setiap langkah kita. Hanya saja kalau terus-terusan merasa takut gagal, kapan kita bisa mencapai puncak yang kita inginkan?
1. Tiap Orang yang Sukses Dulunya Juga Pernah Gagal
Sebut saja J.K Rowling, penulis terkenal Harry Potter. Dulu ia adalah seorang ibu tunggal yang karyanya ditolak sejumlah penerbit. Tapi ia tetap berjuang dan bertahan. Hasilnya? Tahun 2004 lalu ia dinobatkan sebagai penulis pertama yang menjadi seorang miliarder.
“Every successful person has had to overcome the fear of failure.” ― Debasish Mridha
Bahkan Walt Disney yang terkenal itu dulunya pernah dipecat dari Kansas City Star. Alasannya karena ia dianggap tak punya imajinasi dan tak memiliki gagasan yang menarik. Sejumlah bisnisnya pun mengalami kegagalan. Tapi lihat sekarang, namanya sangat melegenda dan karya-karyanya dicintai anak-anak di seluruh dunia.
Tiap orang yang kini terlihat sukses dulunya juga pernah jatuh dan mengalami kegagalan. Bahkan kegagalan yang dihadapi tak hanya sekali atau dua kali. Lebih dari itu, mereka harus melewati banyak ujian dan tantangan sebelum akhirnya bisa berhasil dan membuktikan kehebatan mereka.
2. Ubah Rasa Takut Jadi Motivasi Baru
Menghilangkan rasa takut sepenuhnya mungkin mustahil untuk dilakukan. Tapi kita tetap punya kuasa untuk mengendalikannya. Daripada membuat diri terperangkap dalam rasa takut, coba ubah jadi bahan bakar dan motivasi baru.
“Burn your fear of failure with the fire of desire so that you may open the door of success.”
― Debasish Mridha
Tak apa takut gagal, asalkan tak takut mencoba. Bahkan dengan rasa takut gagal itu sendiri kita bisa lebih termotivasi dan terdorong untuk melakukan sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya, melangkah dan berlari lebih cepat dari yang sudah-sudah. Normal dan sah-sah saja merasa takut, tapi yang terpenting kita tetap berusaha membuka pintu atau bahkan menciptakan pintu yang baru.
Sobat, apapun impian dan keinginan yang ingin segera kamu wujudkan, jangan mudah menyerah. Tetaplah mencoba, teruslah berusaha maju selangkah demi selangkah. Kalau gagal bagaimana? Kalau gagal, bersedihlah tapi jangan lama-lama. Setelah itu kumpulkan keberanian dan semangat baru untuk melanjutkan langkahmu. Salam kebajikan (Sumber)
Tidak ada komentar:
Write komentar