|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Rabu, 08 Mei 2013

Guan Ning Ge Xi ( Putus Dengan Seorang Teman Dengan Memutuskan Tikar )

 

Guan Ning Ge Xi adalah suatu ungkapan Cina yang berasal dari sebuah cerita di Tiga Kerajaan Periode yang memiliki makna, "Putus dengan seorang teman dengan memutuskan tikar"

Pada saat itu, Guan Ning dan Hua Xin Negara Wei adalah teman sekolah yang sangat baik, tetapi mereka memiliki karakter yang sama sekali berbeda.
Guan Ning adalah seorang pelajar yang rajin dengan sedikit minat dalam kekayaan atau ketenaran, sedangkan Hua Xin pelajar yang mengagumi status sosial yang tinggi dan kekuasaan.
 
Suatu hari, mereka berdua sedang mengolah tanaman di lapangan. Ketika sedang menggali tanah ditemukan sebatang emas. Dengan sukacita besar, Hua Xin mengambil emas itu. Tetapi Guan Ning tidak peduli terhadap emas itu. Dilain hari, ketika sebuah kereta mewah seorang pejabat tinggi sedang lewat, Hua Xin langsung menjatuhkan bukunya dan keluar untuk melihatnya dan dia memuji kereta itu setinggi langit ketika ia kembali.
 
Guan Ning, yang asyik dalam bukunya, merasa gusar dan jijik dengan pujian Hua Xin. Jadi dia menarik keluar sebuah belati dan memotong tikar yang mereka duduki berdua di dalamnya dan memisahkan dirinya dari Hua Xin. 

Pemutusan tikar itu mengindikasikan berakhirnya persahabatannya dengan Hua Xin. Sejak saat itu, "putus dengan seorang teman dengan memutuskan tikar" menjadi idiom mengacu pada akhir suatu persahabatan.


Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.   

Tidak ada komentar:
Write komentar