|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Selasa, 13 Agustus 2013

Jangan Memendam Pemikiran dan Menyendiri

 

John Wayne Gacy adalah seorang pemain badut yang tinggal di Chicago, Amerika. Ia terkenal sangat ramah, lucu, dan pintar menghibur anak-anak.

John juga dikenal sangat dermawan yang suka membantu orang lain.

Sifat positip ini, membawa John Gacy selalu kebanjiran panggilan dimana ada pesta yang ada hubungan dengan anak-anak. Tentu anak-anak sangat menyukainya.


Namun warga Chicago dan seluruh Amerika sangat terperanjat, ketika foto John Gacy terpampang di halapan depan Newsweek terbitan 8 January 1979. Tertulis dengan tulisan tebal,“ Badut Penjagal, John Wayne Gacy”.

FBI mulai bekerja siang malam, mencari siapa saja yang pernah berhubungan dengan anak anak ini. Untuk mehilangkan kecurigaan polisi, Gacy malah sengaja mengajak polisi untuk makan malam di rumahnya.

Namun ketika sedang makan malam itu, angin yang berembus dari ventilasi terasa berbau aneh, amis bagaikan bau bangkai. Angin itu berembus dari pekarangan belakangnya.

Keesok harinya FBI membongkar paksa pekarangannya, terjejer rapi puluhan mayat, yang sebagian telah tinggal tengkorak.

John Gary dinyatakan sebagai pembunuh tunggal. Ia mengaku mengindap kelainan homoseksual. Ia menyetubuhi semua anak anak remaja itu, sebelum membunuh untuk menutup kelainan sexualitasnya . Gacy dihukum mati pada 1994.

John pendiam dan suka menyendiri. Tampang mereka jauh dari pembunuh darah dingin lainnya, mereka selalu mudah senyum, pintar berbicara dan ramah. Itu tentu adalah topeng dari manusia yang berwajah setan yang sangar.

Seorang pengajar terkemuka, Ki Dong Kim menulis “......mereka yang suka menyendiri dan memendam rasa dan pikirannya, mudah kerasukan pikiran jahat, karena selalu terpaku pada pikiran sendiri. Dan bila itu adalah pikiran negatip, lama kelamaan akan menjadi Kelainan Jiwa.”

Belajar dari kisah John, kita harus selalu mengisi pikiran kita dengan hal hal baik. Berhati-hatilah untuk tidak memendam pemikiran kita, dengan selalu menyendiri. Itu bisa berbahaya.



Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar