|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Minggu, 15 September 2013

Saling Mencintai Selamanya?

 

Alkisah ada sepasang suami istri sedang jogging di taman kota, sesaat sang istri melihat di danau ada dua ekor angsa saling bertautan, sangat mesra. Begitu sang suami melihat, tidak berkata apa-apa.

Kemudian, pasutri melanjutkan jogging, hingga matahari terbenam di ufuk barat, mereka kembali lagi ke tepi danau.


Sang istri berkata lagi, "Lihat, kedua angsa masih ada ! Masih bermesraan, benar-benar menyentuh."

Sang suami melayangkan pandang, merasa ada yang tidak benar.

Sang suami berkata, "Tidak benar! Tidak benar! Kamu perhatikan lebih jelas, angsa betina itu bukan lagi angsa betina yang tadi pagi."

Begitu sang istri melihat, ".............."
 

Ha! Ha! Ha!

Petunjuk Mahaguru : Lelucon ini kelihatan sangat biasa, tidak ada rahasia apa-apa, namun, menurut saya, tetap ada rasa Dharma.

Menurut penglihatan orang awam:
1. Orang awam gampang bosan.
2. Hati orang awam bisa berubah.
3. Orang awam bisa membandingkan.
4. Orang awam melekat.
5. Orang awam suka kecantikan.
......
Jika orang yang mencapai pencerahan, melihat pemandangan ini, tersenyum hambar, biasa saja !

1. Hidup ibarat ilusi.
2. Hidup ibarat sandiwara.
3. Hidup ibarat sunya.
4. Hidup ibarat cahaya kilat dan percikan api.
5. Tiada suka maupun duka.
6. Semua bisa berlalu.
7. Ketidakkekalan.
8. Tidak dapat apa-apa.
9. Matahari terbit di timur, terbenam di barat.
10. Apa itu cinta? Apa itu benci?
11. Parinirvana.

Rasa Dharma ini harus dipahami dengan seksama oleh siswa suci, renungkan dengan seksama, jika Anda tidak ada, di mana cinta itu berada? Guru Zen Yuanguan di Gunung Liang, Dingzhou.

Bhiksu bertanya, "Bagaimanakah tradisi keluarga yang mulia itu?"

Guru Zen Yuanguan menjawab, "Ikan sulit berenang di air yang deras, burung sulit mengembara di antara pinus tinggi." (Satu kata sulit)

Bhiksu bertanya, "Apa yang harus dilakukan jika ada musuh dalam selimut?"

Guru Zen Yuanguan menjawab, "Setelah kenal maka tidak menganggapnya musuh lagi."


Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar