|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Senin, 10 Februari 2014

Seorang Nenek di China yang Merantai Cucunya

 


Kebajikan ( De 德 ) -  Sobat, bagaimana pendapat anda setelah melihat sebuah foto seorang nenek yang mengikat dan merantai cucunya seperti itu? Foto ini telah menimbulkan kontroversi dan memicu kemarahan warga di Provinsi Zhejiang. 

Wanita tua itu difoto ketika sedang mengemis di jalanan kota dengan menyeret cucunya yang berjalan tanpa alas kaki dengan sebuah gembok dan rantai yang terikat pada kakinya, seperti dilansir situs emirates247.com, dan dikutip dari Merdeka.com, Kamis (19/12). 

Polisi kemudian melakukan pencarian dan dengan bantuan dari warga desa, mereka berhasil melacak keberadaan perempuan itu. Ketika ditemukan, wanita dan cucunya yang masih berumur satu tahun itu dalam kondisi yang sangat menyedihkan.

Nenek yang berusia 70 tahun itu tinggal di sebuah bangunan yang gelap dan lembab, sementara Cucunya sedang dirantai ke dinding. Rantai itu hanya memiliki panjang beberapa meter saja, sehingga tidak memungkinkan anak itu untuk bebas bergerak terlalu jauh.

Nenek yang tidak disebutkan namanya itu mengatakan kepada polisi bahwa dia menderita beberapa penyakit seperti radang sendi dan asma. Karena kondisinya itulah, maka dia mesti berjalan dengan bantuan tongkat. Inilah yang membuatnya mengikat cucunya ini dengan rantai, karena dia tidak mampu untuk merawat cucunya dengan baik.

Semuanya bermula, ketika cucunya terjatuh dari tempat tidurnya dan mengalami cedera otak parah, dan sejak itu, anak tersebut berperilaku sangat keras dan sulit untuk dikendalikan. Sementara itu, Ibu anak itu telah meninggal dunia karena kanker dan ayahnya berulang kali menderita cacat mental.

Nenek itu juga menyatakan, bahwa dia sebenarnya merasa sedih melihat cucunya terikat seperti itu, namun dia terpaksa mengikat cucunya dengan rantai demi untuk menjaga keselamatan cucunya daripada membahayakan dirinya sendiri. Salam kebajikan


Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini; Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar