KEBAJIKAN (De 德) - Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.
Dalam kehidupan ini, kita selalu suka mempermasalahkan hal yang kecil dan yang tidak penting, sehingga akhirnya merusak nilai yang besar.
Persahabatan yang indah puluhan tahun berubah menjadi permusuhan yang hebat hanya karena sepatah kata pedas yang tidak di sengaja.
Yang remeh kerap di permasalahkan, yang lebih penting dan berharga lupa dan terabaikan. Seribu kebaikan sering tidak berarti, Tapi setitik kekurangan di ingat seumur hidup.
Mari belajar menerima kekurangan apapun yang ada dalam kehidupan kita. Jangan karna 1 kesalahan kecil melupakan 1000 kebaikan dan semua jadi hilang.
Bukankah tak ada yang sempurna di dunia ini? Kesempurnaan hanyalah milik TUHAN. Bagaimana menilai sahabat sejati? Berikut ada karakteristik seorang sahabat sejati :
» Ketika berada di dalam kesukaran, seorang sahabat tidak akan meninggalkan kita.
» Seorang sahabat berani berdiri bagi kita di tengah penderitaan, bukan hanya ketika senang saja.
» Seorang sahabat tidak mudah salah paham, berani berkata benar, sekalipun nasihatnya memekakkan telinga.
» Seorang sahabat tetap berlaku jujur, berani berbagi dalam segala hal.
Sudahkah kita menjadi sahabat yang baik? Mari kita perbaharui perilaku kita, jadilah sahabat yang baik, belajar dari teladan yang baik dengan senantiasa menjadi SAHABAT SEJATI bagi siapapun yang dekat denganNYA.
”Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapaku.
CINTA TERHADAP SAHABAT HARUSLAH GRATIS, BUKAN KARENA INGIN MENDAPAT IMBALAN DARINYA...........Salam kebajikan (Sumber/Maria Chow)
Tidak ada komentar:
Write komentar