|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Kamis, 17 Juli 2014

Akar Pahit Dalam Hati

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) Seorang anak ketika sedang bermain dengan teman-temannya terjatuh hingga telapak kakinya berdarah. Namun ia tidak menangis dan berusaha mengobati lukanya sendiri didalam kamar tanpa sepengetahuan mamanya. 

Luka yang cukup mengeluarkan darah itu diobatinya dengan caranya sendiri yang kemudian terakhir ia menutupinya dengan plester berukuran kecil sebanyak 3 buah!. 

Keesokan harinya, mamanya melihat keganjilan saat melihat anaknya berjalan. Kendati disembunyikan dengan cara apapun, sang mama tetap tahu kalau dikaki anaknya telah terjadi sesuatu. 

Singkat cerita, setelah si anak akhirnya ngomong sambil menangis, sang mama langsung membersihkan dan mengobati kaki anaknya dengan telaten dan penuh kasih sayang.

Sahabat kebajikan, apakah kita saat ini punya "luka" lama yang belum diobati? Masihkah kita menyimpan erat luka hati dan berharap tidak ada seorangpun yang mengetahui, bahkan mungkin kita tidak berniat mengobatinya? 


Lalu sampai berapa lama kita harus hidup dalam bayang masa lalu yang terbungkus erat dalam luka hati kita?. Seringkali kita mencoba untuk menyembuhkannya sendiri dengan dendam yang tersimpan dihati kita. 

Kita tidak sadar, bahwa semakin kita mencoba dengan kekuatan sendiri, maka kita akan semakin sakit dan pada akhirnya menumbuhkan akar pahit didalam hati kita. Salam kebajkan (Sumber/Lia)

Tidak ada komentar:
Write komentar