KEBAJIKAN ( De 德 ) - Melihat orang tua menderita, sebagai anak kita pun akan merasa sedih. Apalagi jika kita tahu kalau hak orang tua kita dirampas orang lain. Tindakan nekat pun bisa saja dilakukan demi meringankan beban orang tua. Seperti yang dilakukan oleh seorang gadis berusia 13 tahun ini.
Hari Senin lalu (19/1), sekitar pukul 1 siang, seorang gadis melompat dari lantai 16. Dilansir dari chinasmack.com, Young Meng (bukan nama sebenarnya) nekat melakukan tindakan tersebut karena ingin membantu ayahnya. Sang ayah memang sedang mengalami masalah. Sebagai pekerja migran, ayah Young Meng sedang menuntut haknya atas upahnya yang belum juga dibayar.
Tindakan nekat gadis 13 tahun itu diduga untuk menarik perhatian dan mengundang simpati pihak pengembang properti yang mempekerjakan ayahnya. Agar sang ayah bisa segera mendapatkan upahnya.
Young Meng terjun dari lantai 16 gedung ini.
Menurut saksi mata, siang itu, para pekerja migran pergi ke kota Jizhou, tepatnya ke tempat konstruksi di Kailongyujing. Mereka berbondong-bondong datang untuk menuntut agar upah kerja mereka segera dibayar. Kemudian ada seseorang yang melihat Young Meng dan wanita tua memanjat di lantai 16. Orang tersebut langsung memanggil petugas pemadam kebakaran. Kemudian, petugas segera menyiapkan bantalan udara di atap lantai bawah gedung tersebut.
Nahas, posisi jatuh Young Meng tidak pas dengan posisi bantalan udara yang sudah disiapkan.
Namun sayang, Young Meng yang akhirnya nekat melompat dari lantai 16 tersebut jatuh di samping bantalan udara yang disiapkan petugas pemadam kebakaran. Akibatnya, Young Meng mengalami luka parah di kepalanya.
Mr. Ran, seorang pekerja migran lainnya memaparkan bahwa tak ada satu pun yang tahu bahwa Young Meng dan neneknya bisa naik ke lantai setinggi itu. Tadinya ia berpikir bahwa Young Meng hanya mau menakut-nakuti property developer saja. Akan tetapi, ia sama sekali tak menduga kalau Young Meng pada akhirnya memutuskan bunuh diri dengan terjun dari lantai 16.
Young Meng sempat dilarikan ke rumah sakit. Pukul 4 sore, staf Jizhou City Hospital Emergency Room memaparkan bahwa mereka berusaha sebaik mungkin untuk menyelamatkan nyawa Young Meng. Sayang, pukul 5 sore, Young Meng akhirnya dinyatakan meninggal.
Benar-benar kisah yang tragis, ya Sobat. Tak sampai hati ada seorang anak SMP yang sampai nekat bunuh diri karena tak tahan melihat ayahnya menderita. Salam Kebajikan (Sumber)
Hari Senin lalu (19/1), sekitar pukul 1 siang, seorang gadis melompat dari lantai 16. Dilansir dari chinasmack.com, Young Meng (bukan nama sebenarnya) nekat melakukan tindakan tersebut karena ingin membantu ayahnya. Sang ayah memang sedang mengalami masalah. Sebagai pekerja migran, ayah Young Meng sedang menuntut haknya atas upahnya yang belum juga dibayar.
Tindakan nekat gadis 13 tahun itu diduga untuk menarik perhatian dan mengundang simpati pihak pengembang properti yang mempekerjakan ayahnya. Agar sang ayah bisa segera mendapatkan upahnya.
Young Meng terjun dari lantai 16 gedung ini.
Menurut saksi mata, siang itu, para pekerja migran pergi ke kota Jizhou, tepatnya ke tempat konstruksi di Kailongyujing. Mereka berbondong-bondong datang untuk menuntut agar upah kerja mereka segera dibayar. Kemudian ada seseorang yang melihat Young Meng dan wanita tua memanjat di lantai 16. Orang tersebut langsung memanggil petugas pemadam kebakaran. Kemudian, petugas segera menyiapkan bantalan udara di atap lantai bawah gedung tersebut.
Nahas, posisi jatuh Young Meng tidak pas dengan posisi bantalan udara yang sudah disiapkan.Namun sayang, Young Meng yang akhirnya nekat melompat dari lantai 16 tersebut jatuh di samping bantalan udara yang disiapkan petugas pemadam kebakaran. Akibatnya, Young Meng mengalami luka parah di kepalanya.
Mr. Ran, seorang pekerja migran lainnya memaparkan bahwa tak ada satu pun yang tahu bahwa Young Meng dan neneknya bisa naik ke lantai setinggi itu. Tadinya ia berpikir bahwa Young Meng hanya mau menakut-nakuti property developer saja. Akan tetapi, ia sama sekali tak menduga kalau Young Meng pada akhirnya memutuskan bunuh diri dengan terjun dari lantai 16.
Young Meng sempat dilarikan ke rumah sakit. Pukul 4 sore, staf Jizhou City Hospital Emergency Room memaparkan bahwa mereka berusaha sebaik mungkin untuk menyelamatkan nyawa Young Meng. Sayang, pukul 5 sore, Young Meng akhirnya dinyatakan meninggal.
Benar-benar kisah yang tragis, ya Sobat. Tak sampai hati ada seorang anak SMP yang sampai nekat bunuh diri karena tak tahan melihat ayahnya menderita. Salam Kebajikan (Sumber)
Tidak ada komentar:
Write komentar