|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Kamis, 20 Agustus 2015

Di Balik Kelemahan Ada Kekuatan

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Di balik kelemahan tersembunyi kekuatan. Itulah gambaran yang tepat unutk anjing bulldog. Wajahnya tidak terlalu cantik. Kulitnya mengerut di sana sini. Yang lebih menyedihkan, hidungnya sangat pesek dibanding anjing lain yang hidungnya mancung. Jelas bulldog punya kelemahan soal penampilan.

Namun bicara soal keuletan dalam bertarung bulldoglah jagonya. Kebanyakan anjing tidak bisa terus menerus menancapkan taring-taringnya. Mereka akan melepaskan gigitannya sejenak agar dapat bernafas. Beda dengan bulldog, sekali menggigit, bulldog tak akan melepaskan gigitannya. Hal ini mungkin terjadi karena hidung bulldog pesek, jadi bulldog tetap bisa terus menggigit sembari bernafas.

TAK ADA KEBETULAN...Tuhan menciptakan bulldog dengan hidung pesek ternyata ada tujuannya. Demikian juga halnya dengan kita. Saat hidup kita tidak terangkai sempurna. Saat kita memiliki kelemahan di sana sini.

Ingatlah bahwa di balik kelemahan ada kekuatan luar biasa. Jangan fokus pada kelemahan kita, itu hanya akan membuat kita terus mengeluh. Fokuslah pada kelebihan yang kita miliki yang bersumber dari kelemahan itu.

Contoh, kebanyakan tukang setem piano akustik adalah penyandang tuna netra. Mengapa mereka bisa sedemikian peka akan punya pendengaran yang sangat tajam? Karena mereka buta! Mereka gunakan telinganya tidak hanya sebagai indera untuk mendengar, tapi juga "melihat". Itu contoh sederhana bagaimana mengubah kelemahan menjadi kekuatan.  Salam kebajikan (Lia)

Tidak ada komentar:
Write komentar