Jika Anda berbuat kebaikan lalu Anda merasa diri lebih baik dari orang
lain. Orang-orang perlu tahu akan kebaikan Anda. Kemudian Anda menjadi
kristis dengan orang-orang yang tidak melakukan kebaikan. Merasa diri
berhak mengoreksi mereka. Ketika ada yang mengritik, Anda segera
menjatuhkannya dengan kebaikan yang Anda miliki, maka kebaikan Anda
bukanlah kebaikan
Guru Agung Lao Tze : Orang yang sempurna kebajikan tidak merasa diri baik
Walaupun semua orang mengakui kemuliaan pribadinya, namun ia tidak merasa diri istimewa.
Sekalipun pengorbanan dan dedikasinya besar namun hatinya tetap biasa seolah ia tidak melakukan sesuatu. Batinnya tenang, wajar alami bagai air mengalir dan angin berhembus. Tidak butuh pujian dan pengakuan. Bekerja tenang dan konsisten sejalan dengan alam
Kebaikan selalu tumbuh bersama dengan kerendahan hati. Dimana ada kebaikan disana ada kerendahan hati. Kebaikan tidak dapat tumbuh bersama dengan kesombongan. Bila ada kebaikan yang melahirkan kesombongan maka itu bukan kebaikan. Itu adalah keegoisan dalam bentuk yang halus.
Guru Agung Lao Tze : Orang yang sempurna kebajikan tidak merasa diri baik
Walaupun semua orang mengakui kemuliaan pribadinya, namun ia tidak merasa diri istimewa.
Sekalipun pengorbanan dan dedikasinya besar namun hatinya tetap biasa seolah ia tidak melakukan sesuatu. Batinnya tenang, wajar alami bagai air mengalir dan angin berhembus. Tidak butuh pujian dan pengakuan. Bekerja tenang dan konsisten sejalan dengan alam
Kebaikan selalu tumbuh bersama dengan kerendahan hati. Dimana ada kebaikan disana ada kerendahan hati. Kebaikan tidak dapat tumbuh bersama dengan kesombongan. Bila ada kebaikan yang melahirkan kesombongan maka itu bukan kebaikan. Itu adalah keegoisan dalam bentuk yang halus.
Tidak ada komentar:
Write komentar