|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Sabtu, 11 Mei 2013

Ajaran Liao Fan

 

Liao Fan Yuan lahir selama Dinasti Ming , pada sekitar 1550, di Jiangsu Provinsi, Wujiang County. Liao-Fan menulis sebuah buku, Empat Pelajaran Liao-Fan (了凡四训), yang awalnya ditulis untuk mengajarkan anaknya, Tian-Chi Yuan. 

Pelajarannya adalah bahwa takdir dapat diubah melalui budidaya yang tepat dari kebaikan dan kerendahan hati. Jadi, orang tidak harus terikat oleh nasib, tetapi dengan tindakan sendiri.

Liao-Fan sebelumnya telah diperkirakan oleh seorang biarawan yang bijaksana Tuan Kong, bahwa ia hanya akan hidup sampai usia lima puluh tiga dan punya anak. Pada awalnya, ia mengabaikan kata-kata biksu bijak ini sebagai omong kosong lucu, tetapi hal-hal lain yang Kong telah diramalkan Tuan Kong dengan cepat menjadi kenyataan yang sangat mengganggunya, tetapi membuatnya menyadari kekuatan takdir. 

Dia kemudian secara proaktif melakukan upaya untuk menulis ulang nasibnya yang terkait dalam kehidupan dan pengalamannya sendiri dalam mengubah takdir. Liao-Fan, pada usia enam puluh sembilan, menulis dan mengajar empat pelajaran kepada anaknya.

Pelajaran pertama menunjukkan bagaimana membuat takdir. Pelajaran kedua menjelaskan cara untuk reformasi. Yang ketiga mengungkapkan cara untuk menumbuhkan kebaikan dan keempat mengungkapkan manfaat keutamaan kerendahan hati.
 
Buku ini, masih beredar setelah lebih dari 500 tahun dan dikatakan sebagai fondasi yang sangat mendasar dalam belajar Buddhisme.

Kutipan dari bukunya 3 kondisi untuk reformasi :
  1. Kita harus merasa malu,
  2. kita harus tahu rasa takut,
  3. Seseorang harus memiliki tekad dan keberanian.
3 metode untuk mereformasi :
  1. Mengubah melalui tindakan
  2. Mengubah melalui penalaran
  3. Mengubah dari hati
10 cara untuk menumbuhkan kebaikan :
  1. Mendukung praktek kebaikan
  2. Menyimpan cinta dan hormat
  3. Membantu orang lain sukses
  4. Membujuk orang lain untuk berlatih kebaikan
  5. Membantu mereka yang membutuhkan
  6. Mengembangkan proyek publik untuk kepentingan yang lebih besar dari orang-orang
  7. Pemberian melalui sumbangan
  8. Melindungi pengajaran yang tepat
  9. Menghormati orang tua kita
  10. Cinta dan menghargai semua makhluk hidup
  11.  
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar