Di pengunungan ada seorang penebang
kayu, setiap hari dia bekerja sangat keras menebang kayu, akhirnya dia
dapat mendirikan sebuah rumah kayu yang sangat sederhana.
Pada suatu hari dia pergi ke kota menjual kayu yang ditebangnya, sewaktu senja ketika dia kembali kerumahnya dia melihat rumahnya terbakar.
Orang yang sukses bukanlah orang yang tidak pernah terpuruk, tetapi
ketika jatuh terpuruk, dapat dengan cepat berdiri dan berlari dengan
gigih menuju jalan kesuksesan.
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Pada suatu hari dia pergi ke kota menjual kayu yang ditebangnya, sewaktu senja ketika dia kembali kerumahnya dia melihat rumahnya terbakar.
Tetangga yang berada disekitarnya datang membantunya memadamkan api,
tetapi karena senja angin sangat kencang air yang disemprotkan tidak
mencapai sasaran sehingga api tidak dapat dipadamkan, sekelompok orang
ini hanya dapat dengan diam melihat api yang membakar habis rumah kayu
penebang kayu ini.
Ketika api yang besar mulai padam, terlihat penebang kayu ini membawa
sebatang balok kayu masuk kedalam reruntuhan rumahnya yang habis
terbakar, mengobrak abrik reruntuhan yang terbakar untuk mencari sesuatu. Semua orang yang berada ditempat itu menyangka dia sedang mencari harta
berharga yang tersimpan didalam rumahnya. Mereka dengan penasaran
melihat kepada penebang itu.
Setelah beberapa saat berlalu, penebang kayu ini dengan gembira berteriak, “Saya sudah menemukannya! Saya sudah menemukannya!”
Tetangganya semua lari mendekatinya melihat apa yang ditemukannya,
mereka semua melihat si penebang kayu memegang sebuah kampak yang
terbakar, sama sekali bukan harta yang berharga.
Terlihat penebang kayu ini dengan semangat meletakkan balok ditanah
lalu dengan kampaknya membelah balok tersebut, dengan percaya diri
berkata, “Selama masih ada kampak ini, saya bisa membangun kembali rumah
yang lebih bagus dan lebih kokoh.”
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Tidak ada komentar:
Write komentar