Dalam
hidup ini, tak ada satu pun kejadian atau peristiwa di dunia yang tidak
berlalu. Tak ada kemuliaan atau kehinaan, kekayaan atau kemiskinan,
kebahagiaan atau penderitaan yang tidak berlalu.
Tatkala kita menghadapi persoalan hidup yang pelik, ketahuilah bahwa yang ini pun akan berlalu, maka hati kita akan menjadi tenang.
Tatkala kita bersenang-senang, ketahuilah bahwa yang ini pun akan berlalu, maka kita akan menjadi rendah hati.
Tatkala kita mempunyai masalah yang besar ataupun sedang dalam kondisi yang gembira ingatlah bahwa yang ini pun akan berlalu, karena tidak ada yang langgeng.
Tatkala kita lagi bersedih, ketahuilah bahwa yang ini pun akan berlalu, janganlah terlalu bersedih.
Ingatlah bahwa apa pun yang kamu alami / hadapi saat ini maka semuanya akan berlalu.
Yang tidak mau berlalu itu hati kita. Hati kita yang tidak mau merelakan, melupakan atau memaafkan. Hati kita yang terus memberontak.
Padahal yang sudah terjadi tetap terjadi, tidak akan ada yang bisa memulihkan yang sudah rusak, menghidupkan yang sudah mati, mengembalikan yang sudah hilang...
Tidak ada pagi yang tidak menjadi malam, Tidak ada hari ini yang tidak menjadi kemaren.
Tidak ada matahari yang tidak terbenam. Semua yang ada di depan mata akan berlalu.
Inilah hakekat hidup. Mengapa tidak mengikuti Jalan Alam? Mengapa tidak membiarkan yang sudah lalu berlalu?
Jagat raya, dunia, langit dan bumi saja akan berlalu, Mengapa hati tak mau membiarkannya berlalu?
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Tatkala kita menghadapi persoalan hidup yang pelik, ketahuilah bahwa yang ini pun akan berlalu, maka hati kita akan menjadi tenang.
Tatkala kita bersenang-senang, ketahuilah bahwa yang ini pun akan berlalu, maka kita akan menjadi rendah hati.
Tatkala kita mempunyai masalah yang besar ataupun sedang dalam kondisi yang gembira ingatlah bahwa yang ini pun akan berlalu, karena tidak ada yang langgeng.
Tatkala kita lagi bersedih, ketahuilah bahwa yang ini pun akan berlalu, janganlah terlalu bersedih.
Ingatlah bahwa apa pun yang kamu alami / hadapi saat ini maka semuanya akan berlalu.
Yang tidak mau berlalu itu hati kita. Hati kita yang tidak mau merelakan, melupakan atau memaafkan. Hati kita yang terus memberontak.
Padahal yang sudah terjadi tetap terjadi, tidak akan ada yang bisa memulihkan yang sudah rusak, menghidupkan yang sudah mati, mengembalikan yang sudah hilang...
Tidak ada pagi yang tidak menjadi malam, Tidak ada hari ini yang tidak menjadi kemaren.
Tidak ada matahari yang tidak terbenam. Semua yang ada di depan mata akan berlalu.
Inilah hakekat hidup. Mengapa tidak mengikuti Jalan Alam? Mengapa tidak membiarkan yang sudah lalu berlalu?
Jagat raya, dunia, langit dan bumi saja akan berlalu, Mengapa hati tak mau membiarkannya berlalu?
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Tidak ada komentar:
Write komentar