|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Minggu, 17 November 2013

Berpikir Positif Saja Belum Cukup

 


Berpikir positif memang baik. Tapi itu masih belum cukup sebagai modal untuk menghadapi dinamika kehidupan. Lebih lengkap lagi bila berpikir positif kita diiringi oleh keikhlasan hati.
Bila terlalu berpikir positif tanpa keikhlasan, bisa-bisa membuat kita terjatuh menyakitkan oleh kecewa yang mendalam.

Misalkan dalam sebuah perlombaan kita sudah memenuhi seluruh pikiran dengan positif akan menjadi pemenang. Kita berjuang dan merasa yakin kemenangan sudah dalam genggaman. Piala kemenangan sudah di depan mata.
 
Apa yang terjadi? Ternyata kekalahan yang terjadi. Seketika kekecewaan mendera. Tak percaya dengan kekalahan yang harus diterima. Semangat langsung turun drastis.

Pada keadaan ini, maka keikhlasan hati untuk dapat menerima kekalahan sangat dibutuhkan. Keikhlasan dibutuhkan, agar tidak mengalami kekalahan yang sesungguhnya.
Sama halnya ketika kita berdoa. Tentu selalu disertai pikiran yang positif, berharap segala keingininan yang kita panjatkan dalam doa terwujud.

Mungkin sekali dua kali doa kita tak terwujud masih bisa diterima. Bagaimana sudah berkali-kali sampai puluhan kali apa yang diharapkan dalam doa hanya sia-sia belaka. Bisa jadi kemudian menjadi kesal dan kecewa berat. Padahal kita sangat percaya apa yang kita harapkan akan menjadi kenyataan.

Namun bila dalam apa yang kita lakukan dengan segala pikiran positif disertai pula keikhlasan. Tentu yang namanya kekecewaan dapat dihindari. Pikiran positif berasal dari otak, sedangkan keikhlasan adanya di hati. Bila pikiran dan hati dapat bekerja sama secara baik, maka ada keharmonian bagi kehidupan. (Sumber)


Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar