Apa yang akan Anda lakukan jika menemukan uang sebesar 900.000 dollar AS atau sekitar Rp 8,6 miliar? Bagi seorang pengemudi taksi asal Singapura, Sia Ka Tian (70), jawaban dari pertanyaan tadi adalah mengembalikan uang itu ke pemiliknya.
Sia Ka Tian sangat terkejut saat menemukan kantong hitam berisi uang di kursi belakang taksinya, Senin (19/11/2012), setelah dia mengantar penumpangnya ke sebuah pusat perbelanjaan di Singapura.
"Saat saya melihat uang itu, saya berpikir, saya akan kena masalah. Saya yakin sedikitnya ada 200.000 dollar AS di dalam kantong itu," kata lelaki yang sudah 31 tahun mengemudikan taksi itu seperti dikutip harian The Straits Times.
Namun, saat dia membawa kantong berisi uang itu ke bagian barang hilang perusahaan taksinya, Comfort DelGro, betapa terkejutnya Tian dan kawannya setelah mengetahui jumlah uang itu.
"Uang itu tidak penting bagi saya. Itu bukan milik saya, jadi bagaimana bisa saya menggunakannya?" ujar Tian.
Pasangan wisatawan asal Thailand kemudian melaporkan kehilangan uang mereka ke perusahaan itu. Tian menunggu mereka saat wisatawan itu datang untuk mengambil uangnya yang sempat hilang itu.
Sebagai tanda terima kasih, Sia Ka Tian menerima sejumlah uang dari kedua turis itu yang tak ingin disebutkan namanya. Perusahaan juga berencana memberi penghargaan untuk Sia Ka Tian atas pelayanannya yang sangat baik itu.
"Menemukan hampir satu juta dollar AS tunai tak mungkin terjadi setiap hari dan kami bertanya-tanya berapa banyak orang yang tergoda untuk memilikinya," kata juru bicara perusahaan taksi Comfort DelGro, Tammy Tan, kepada AFP.
"Kami sangat bangga kepadanya dan senang penumpang kami akhirnya menemukan uang mereka," lanjut Tammy. (Kompas)
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Tidak ada komentar:
Write komentar