|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Sabtu, 21 Desember 2013

Tradisi Tang Cie / Dong Zhi (冬至)

 


Festival Tang Cie Dong Zhi (冬至) biasanya dirayakan setiap tahunnya pada tanggal 22 Desember, kecuali pada tahun kabisat justru jatuh pada tanggal 21 Desember. Pada tahun 2013 ini jatuh pada tanggal 22 Desember. Tang Cie berarti musim dingin tiba (Merupakan hari yang paling dingin)
 
Tang Cie (Hokiian) mempunyai makna yang khusus bagi masyarakat Tionghua. Seperti cerita yang dikatakan dalam hikayat Tang Cie.

Ada seorang pemuda sebagai tabib yang berbakat. Pada saat itu ia sedang mencari ramuan obat di hutan, oleh karena suatu kesalahan yang tidak disengaja, racun tanaman itu telah menyebabkan kedua matanya buta.
 
Ada seseorang yang menemukannya terlantar di hutan, dan mengantarkannya kembali ke rumah. Ibunya yang sudah tua sangat mengasihi anaknya. Pada saat anaknya tidur, ia rela mencongkel kedua matanya untuk diberikan pada anaknya yang telah buta. 

Setelah anaknya bangun dari tidurnya dan bisa melihat. Ia mengetahui bahwa matanya adalah pemberian ibunya. Ia ingin mengembalikan mata tersebut kepada ibunya, tapi ibunya menolak.
 
Ibunya memberikan petunjuk agar anaknya cukup membuat onde dari ketan dan dimasukan ke kelopak matanya, dengan suatu keajaiban karena mata yang dibuat dari ketan, maka ibunya dapat melihat kembali.
 
Makna dari Onde adalah menunjukkan kasih sayang seorang ibu kepada anaknya, yang rela memberikan dua matanya yang paling berharga untuk anaknya.
 
Sehingga hal ini di canangkan sebagai Hari Ibu yakni jatuh pada setiap tanggal 22 Desember. Mungkin asal usul dari Hikayat ini. Selanjutnya dari hikayat ini bagi kalangan warga Tionghua dibuat suatu kebiasaan/adat-istiadat membuat kue onde-onde. 

Pada malam hari sebelum hari Tang Cie, para ibu membuat onde-onde yang terbuat dari tepung beras ketan dan diberi warna merah, putih, hijau,yang berbentuk bulat. Esok hari, pagi-pagi onde-onde tersebut akan direbus dan di masukan ke dalam air gula dan jahe. Setelah masak, pertama-tama diberikan kepada Ibu terlebih dahulu sebanyak dua Onde. 

Secara turun - temurun, festival ini menjadi saat berkumpul bagi seluruh anggota keluarga dengan satu kegiatan utama yang dilakukan (Terutama bagi keluarga - keluarga di tiongkok selatan dan perantauan), yaitu membuat dan menikmati Tang Yuan.

Selamat MENIKMATI ONDE bersama keluarga. Semoga KEBAHAGIAAN, KEHANGATAN dan KEHARMONISAN selalu hadir di dalam keluarga teman-teman semua. Salam kebajikan.

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar