|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Senin, 17 Februari 2014

Hanya di Indonesia, Pasien Dibuang Rumah Sakit

 


Kebajikan ( De 德 ) -  Semalam ketika melihat tayangan di TV One, tentang bagaimana kronologi seorang pasien rawat inap di RSUD A Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung yang bernama Suparman alias Edi (63) dibuang oleh pihak rumah sakit dengan cara tak berkemanusiaan hingga meninggal dunia hanya karena Tuna rungu,Tuna wicara, Tanpa identitas, Hilang ingatan dan MISKIN yang ternyata bukan kali pertama saja. Kabarnya sudah beberapa kali pasien dibuang oleh RSUD A Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung.

Alasan yang dikemukakan oleh para pelaku yang merupakan bagian dari Rumah Sakit tersebut adalah karena perintah dari pihak rumah sakit.
Keterangan saksi mata yang diperoleh,
Pasien dikeluarkan dari mobil ambulans dalam keadaan tidak sadarkan diri, terdapat bekas impus, dan balutan kassa di kakinya. Kakek ini diturunkan di gardu kawasan Sukadanaham, Tanjungkarang Barat, pada Rabu (22/1) dan ditinggal sendirian

Warga yang menemukan pasien lelaki sedang sakit parah tersebut, langsung membawanya ke Rumah Sakit Umum A Dadi Tjokorodippo bersama Camat Tanjungkarang Barat. Setelah diperiksa, kondisi pasien mengalami penyakit jiwa, dan pihak RSUD tidak memiliki dokter jiwa, lalu dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek. Hanya bertahan beberapa jam nyawa kakek renta ini tidak terselamatkan lagi. Kakek ini tidak memiliki keluarga di Lampung.

Sungguh ini tindakan yang sangat sangat sangat tidak manusiawi dan
mengkesampingkan nilai moral serta agama bahkan mencoreng negara kita Indonesia tentunya, apalagi baru-baru ini pemerintah baru saja meluncurkan program
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
 
Masalah yang membuat saya dan mungkin kita semua GERAM adalah perlakuan mereka kepada pasien sakit dengan cara dibuang oleh pihak Rumah Sakit hingga akhirnya harus meregang nyawa.


Dari cerita tersebut kita benar-benar membuka mata, sudah sebobrok apa manusia zaman sekarang ini.. Bila berujung dengan masalah uang atas suatu kerugian pastilah manusia tega melakukan apapun dengan menutup mata..

Pasien tanpa uang sama saja bunuh diri atau orang miskin dilarang sakit ? Itu kalimat tepat untuk negara ini dan apapun itu Rumah Sakit juga tak mau dirugikan dengan sepiring nasi sebanyak tiga kali serta jasa medis dan kamar serta obat- obatan..Entahlah..


Semoga hal ini tak terjadi lagi dimanapun tempatnya di bumi ini, bahkan bila masih ada yang belum terkuak semoga akan segera terkuak pada waktunya dengan pertanggung jawaban serta resiko yang lebih besar tentunya. 

 
 
Semoga juga kita semua masih mempunyai hati nurani serta KASIH dalam menyikapi egoisme sesama manusia di dunia ini yang sudah semakin parah. Mengasihi tanpa melihat siapa pun mereka yang berada dalam keterbatasan, kekurangan, kelumpuhan atau separah apapun karena mereka tetaplah manusia sama seperti kita, hanya nasib yang membedakan..

Dan terakhir semoga juga arwah pasien terbuang yang diketahui bernama Pak EDI di beri ketenangan di Alam Baka sana..Sekalipun tak ada yang mengakuinya sebagai sanak saudara, sekalipun dalam hidupnya dia terbuang bahkan matinyapun benar-benar dibuang, kita terbeban untuk mendoakannya..


Kita paham benar bahwa KARMA juga pasti berlaku pada manusia yang menyakiti sesamanya, tanpa terkecuali.. Hanya masalah waktu yang akan menjawabnya. Semoga kasus ini cepat terungkap dan pelakunya bisa dihukum seberat-beratnya.
Salam kebajikan (Penulis : Lulu) 


Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini; Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar