|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Minggu, 02 Februari 2014

Kisah Dibalik Ungkapan Pepatah Cina, Hua She Tian Zu (畫蛇添足)

 


Kebajikan ( De 德 )Pada masa peperangan antar kerajaan (770 - 256 SM), di Kerajaan Chu terdapat seorang penjaga kelenteng yang mengupah semua orang yang membantu pekerjaannya dengan sekendi arak.

Tentu saja sekendi arak itu tidak cukup untuk dibagikan pada semua orang yang bekerja membantunya. Hingga akhirnya, salah satu dari pekerja tersebut menyarankan untuk membuat suatu sayembara agar semua pekerja menggambar ular di tanah. Siapa yang paling dulu selesai, boleh langsung membawa kendi araknya pulang.


Akhirnya mereka semua pun menjalankan sayembara itu, masing-masing dari mereka pun mengambil posisi terbaik untuk mulai menggambar ular. Sampai pada akhirnya ada salah satu pekerja yang selesai duluan, dan ia pun bersiap untuk mengambil kendi arak yang diperebutkan.


Saat dia ingin meminum arak tersebut, mendadak si pekerja itu mengamati hasil gambarannya dan gambar para pekerja lain yang masih dibuat. Ia berkata, “Ah, aku masih sempat untuk menambah kaki di gambar ularku.”  Tangan kirinya memegang kendi arak, dan tangan kanannya memegang kuas untuk menggambar.  


Beberapa waktu kemudian, sebelum ia selesai menambahkan gambar kaki pada karyanya, maka pekerja lain yang baru menyelesaikan gambar ularnya langsung merebut kendi arak itu dari tangannya.

“Ular itu tidak punya kaki, bagaimana bisa kau tambahkan gambar kaki di situ?,” kata si pekerja kedua sesaat sebelum meminum arak yang dimenangkannya.


Si pekerja pertama pun akhirnya sadar dan menyesal, karena sudah melakukan tindakan yang bodoh dan sia-sia.


Itulah asal mula adanya Ungkapan Pepatah Cina, "Hua She Tian Zu (畫蛇添足), " yang artinya Menggambar Ular Berkaki ini memiliki makna yaitu seseorang yang melakukan tindakan tambahan pada sesuatu, yang sebenarnya sudah diselesaikan dengan baik. Sehingga bukannya malah memberikan keuntungan tambahan, tapi malah merusak semuanya. Salam kebajikan



Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.

Tidak ada komentar:
Write komentar