|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Jumat, 30 Januari 2015

Memaafkan dan Melupakan

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Joe sedang sekarat, dan ia ingin meninggal dengan tenang. Dulu ia pernah bertengkar dengan Bill, sahabatnya, hingga bertahun-tahun tidak saling berbicara. Karena ingin memperbaiki hubungan, ia meminta Bill menjenguknya.

Ketika Bill tiba, Joe berkata bahwa ia takut bila harus pergi ke alam baka dengan membawa permusuhan di antara mereka. Karena itu, ia ingin mengakhiri pertengkaran. Ia pun menggenggam tangan Bill dan berkata, "Aku memaafkanmu. Maukah kamu juga memaafkanku?"

Bill menjawab bahwa ia mau memaafkan Joe. Tetapi saat Bill pamit dan sedang beranjak keluar dari ruangan itu, Joe berteriak, "Tapi ingat, kalau aku sembuh, berarti kita tidak jadi berbaikan!"

Kita mungkin tersenyum saat membaca cerita di atas. Namun kisah tersebut memberi gambaran yang sangat jelas tentang cara kita memperlakukan orang lain.

Pengampunan yang kita berikan sering kali tidak berasal dari lubuk hati yang terdalam, tetapi mungkin hanya dilandasi rasa takut, keuntungan diri sendiri, atau karena rasa bersalah, bukan karena kasih yang tulus kepada Tuhan dan sesama yang telah bersalah kepada kita. Ya, mungkin saja di mulut kita memaafkan. Namun ketika timbul perselisihan yang paling sepele sekalipun, dengan mudah kita mengungkit-ungkit kesalahan di masa lalu.

Nah sobat, MEMBENCI DAN MENDENDAM MEMBAWA PERMUSUHAN..MEMAAFKAN DAN MELUPAKAN MEMBAWA KEDAMAIAN. Salam kebajikan (Sumber/Lily)

Tidak ada komentar:
Write komentar