KEBAJIKAN ( De 德 ) - Apakah Anda hampir selalu tergoda oleh cokelat? Mungkin itu bukan hal buruk. Pada kenyataannya, studi menyimpulkan bahwa mengonsumsi cokelat dalam dosis yang tepat dan dengan kandungan kakao yang tepat terbukti bermanfaat untuk kecantikan.
Sekitar 2 atau 3 ons seminggu adalah dosis yang dibutuhkan untuk mendapatkan manfaat dari cokelat, kata Kristin Kirkpatrick, R.D., M.S., manajer kesehatan untuk Cleveland Clinic’s Lifestyle 180 program, di situsYou Beauty (YouBeauty.com).
Banyak penelitian menunjukkan cokelat dengan kandungan kakao minimal 70 persen atau lebih memiliki dampak gizi tertinggi.
1. Perlindungan ultraviolet UV
Kakao mengandung flavonol, fitonutrien yang memiliki antioksidan dan anti-inflamasi. Mereka membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat UV, sehingga mengurangi keriput. Juga menahan radikal bebas yang dapat mengakibatkan bintik-bintik akibat sinar Matahari, dan meningkatkan aliran darah, yang dapat memberikan efek kulit lembut bersinar seperti yang diinginkan.
“Peneliti Jerman memberi setengah cangkir kakao istimewa yang diperkaya flavonoid setiap hari pada 24 perempuan”, dalam sebuah artikel di CNN.
“Setelah tiga bulan, kulit para perempuan tersebut menjadi lembut, halus, dan saat terkena sinar ultraviolet, kulit bersisik dan merah nampak berkurang. Para peneliti memperkirakan flavonoid yang menyerap sinar UV, membantu melindungi dan meningkatkan aliran darah ke kulit, serta memperbaiki penampilan”.
Bahkan ada bukti yang dipublikasikan di situs U.S. National Center for Biotechnology Information (NCBI) jika biji kakao yang diterapkan secara langsung pada bagian-bagian tubuh dapat membantu mencegah kulit yang rusak akibat sinar Matahari, termasuk pembentukan keriput akibat turunan xanthine ditemukan di tanaman.
2. Menunda penuaan
Epicatechin dan resveratrol, dua antioksidan alami terbesar yang ditemukan dalam biji kakao, diperkirakan dapat memberikan manfaat bagi jantung, pembuluh darah, otak, dan sistem saraf, dan bahkan memperlambat laju penuaan, menurut Joseph Mercola, O.D., seorang dokter osteopathic, dalam sebuah artikel di situs Food Matters.
3. Mencegah kerusakan kolagen
Cokelat hitam membantu mengurangi hormon stres dan meningkatkan produksi neurotransmiter pembangkit suasana hati, kata Kirkpatrick pada situs You Beauty. Penurunan tingkat stres berarti penurunan kerusakan kolagen dalam kulit dan hasilnya keriput menjadi berkurang.
4. Peningkatan sel perbaikan
Tingkat antioksidan dalam cokelat hitam sebenarnya lebih tinggi dari teh hijau, teh hitam, atau anggur merah, menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Department of Food Science and Technology, Seoul National University, dan dipublikasikan dalam situs Kenshar Products.
Tingkat antioksidan yang tinggi membawa perbaikan sel yang lebih besar serta mencegah kerusakan sel.
Karena aliran darah meningkat karena peningkatan fungsi pembuluh darah, juga terjadi peningkatan hidrasi dan penurunan kekasaran kulit.
Tembaga, besi, mangan, magnesium, dan kandungan seng mendorong pertumbuhan sel, memperbaiki jaringan, dan meningkatkan penyerapan nutrisi.
Pembeli harus waspada
Hati-hati ketika Anda membeli cokelat. Carilah cokelat dengan kadar gula rendah dan tidak ada bahan susu atau kedelai yang akan mengurangi manfaat cokelat.
Mercola bahkan merekomendasikan makan cokelat dalam bentuk paling murni yakni mentah. Jadi, ketika godaan cokelat menyerang Anda, ingatlah untuk mencari cokelat hitam. Kulit Anda akan berterima kasih pada Anda. Salam kebajikan (Sumber)
Tidak ada komentar:
Write komentar