|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Jumat, 23 Oktober 2015

Bersyukur Saat Kondisi Buruk

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Kita hendaknya bersyukur saat berhadapan dengan kondisi buruk, sebab kondisi buruk kadangkala adalah guru sukses kita.

Menganggap serius kesalahan kecil dari orang lain tindakan tidak baik. Belajar berpengertian semua akan terselesaikan dengan harmonis dan memuaskan. Kecurigaan, prasangka, dan keraguan membuat kita tidak dapat mengasihi, memaafkan juga mempercayai orang lain. Dibawah ada cerita khayalan yang bagus !

Ada sebuah pohon berbuah kuning keemasan menggiurkan. Seekor burung jalak dengan suara memuji. "Pohon subur, engkau terlihat indah dengan buah buah."

Mendengar pujian, pohon berkata ke burung jalak, "Teman, tinggallah disini!"

Lalu seekor burung kenari datang sambil bernyanyi, "Pohon ini sangat hijau, buahnya sangat wangi dan bagus."

Mendengar pujian, pohon berkata,"Jika engkau ingin memakan buah, silahkan ambil saja!"

Terakhir burung pelatuk terbang ke pohon ini, dia mematuk matuk di sana sini di batang pohon, membuat pohon buah sangat kesakitan, sambil menjerit kesakitan berteriak. 

Burung pelatuk berkata, "Saya melihat di dalam tubuh anda ada seekor ulat, saya ingin mematuknya keluar, jika tidak, maka anda akan sakit dan habis dimakan ulat."

Si pohon dengan marah berkata,"Omong kosong, kau mematukku, sengaja ingin membunuh saya, cepat pergi dari sini!"

Burung pelatuk akhirnya terbang pergi. Tak berapa lama kemudian, pohon itu menderita sakit, daunnya berubah kuning lalu gugur. dahannya menjadi lapuk, tidak bisa berbuah lagi. Semua burung meninggalkannya.

Pada saat ini burung pelatuk datang lagi, walau pohon itu menjerit kesakitan dia tak peduli, mematuk terus sampai seluruh ulat di tubuh pohon terpatuk habis. Beberapa waktu pohon ini sehat kembali, daun hijau mulai terlihat dan berbuah lagi.

Pada saat ini, pohon dengan perasaan terharu berkata, "Yang suaranya indah dan pujiannya enak didengar belum tentu adalah hal yang baik, terkadang yang menyakitkanlah yang membuat kita jadi baik."


Ketika berhadapan dengan kondisi buruk, hendaknya dapat bersyukur dalam hati, sebab kesempatan seperti itu tidak datang setiap waktu. (碰到逆境時,應心生感激,這是可遇不可求啊) ! In the face of adversity, be grateful, for such opportunities do not come by easily.  - Master Cheng Yen - Salam kebajikan (Ai Ti)

Tidak ada komentar:
Write komentar