Wanita Ini Mengakhiri Hubungannya Setelah Makan Malam Bersama Keluarga Sang Pacar

   

KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Menetapkan pilihan hati untuk membangun hubungan yang lebih serius memang tak mudah. Apalagi jika kita tak tahu apakah pasangan kita juga menginginkan hal yang sama. Menjalin sebuah hubungan tak selalu didasari motif ketulusan. Banyak juga yang hanya menjadikan sebuah hubungan yang berdasarkan materi. Ada juga yang ingin sekadar mencoba-coba dan membuang waktu. Namun, ada pula pasangan yang memang benar-benar serius mencari pasangan sehidup sematinya.

Dalam adat istiadat yang berlaku di Tiongkok, seorang pria akan membawa pacarnya untuk berkunjung dan mengenalkan kepada keluarganya selama Festival Musim Semi. 

Namun, seorang wanita memutuskan untuk putus dari kekasihnya setelah ia mengunjungi kampung halaman sang pacar dan makan malam di sana. Putusnya pasangan kekasih ini tak hanya membawa pengaruh besar bagi keluarga kedua belah pihak, namun juga telah menjadi perdebatan online antar netizen.

Dilansir shanghaiist.com Selasa, (10/2/2016), wanita tersebut dilaporkan mengunjungi rumah pacarnya. Namun setelah tiba dan makan malam bersama keluarga sang pacar, ia memilih untuk mengakhiri hubungannya.

Dalam sebuah postingan yang ditulis wanita tersebut dengan nama Xiangshuoyoushuobuchukou pada forum BBS, ia menyebutkan dirinya berasal dari keluarga kaya raya yang berdomisili di Shanghai. Sedangkan, pacarnya berasal dari keluarga yang miskin di Provinsi Jiangxi.

Keduanya telah menjalin hubungan selama satu tahun, tapi keluarganya menentangnya karena pacarnya bukan berasal dari Shanghai dan tidak mampu membelikan rumah untuk pernikahan mereka kelak. Namun wanita itu bersikukuh dan mempertahankan hubungannya serta memutuskan untuk mengunjungi keluarga pacarnya. 

Tapi ketika dia benar-benar melihat lingkungan yang buruk dan kondisi hidup yang keras, akhirnya dia berubah pikiran. Ia pun membulatkan tekadnya untuk mengakhiri hubungannya, setelah keluarga sang pacar menjamunya dengan ‘hidangan sederhana’.

Postingan wanita itu, langsung beredar luas dan menjadi viral di dunia maya karena menggambarkan fenomena sosial yang lebih luas serta memancing perdebatan.

"Gadis ini mengaku dari keluarga yang layak tapi apa yang dia lakukan menunjukkan rasa tidak hormat kepada keluarga pria dan menunjukkan perilakunya yang kurangnya santun,” kritik akun FelidaeS di akun media sosial Tiongkok, Weibo.

“Saya pikir gadis ini melakukan hal yang benar. Memiliki nilai yang sama adalah dasar untuk hidup bersama,” tulis akun Ziqi.

Di Tiongkok memang ada pepatah tua yang menyatakan bahwa suatu pernikahan harus dengan pasangan yang sepadan. Namun beberapa lainnya berpendapat bahwa dalam cinta sejati, hal itu bukan sesuatu masalah yang besar.  Salam kebajikan