Guru Shin Berdoa Meminta Hujan Turun

Guru Hsin adalah seorang biarawan yang sangat tekun dalam mendalami agama, sehingga dia memiliki kekuatan besar yang hanya dapat diperoleh seseorang dengan mengembangkan perilaku kebajikan.  

Oleh karena dia begitu bijaksana, maka hatinya penuh belas kasih. Suatu ketika, ia melihat seorang nelayan tua sedang membawa keranjang. Di dalam keranjangnya penuh berisi kura-kura.
 
Dia tahu bahwa siapa pun yang membeli kura-kura itu pasti akan memakannya. "Kura-kura miskin," pikirnya, "Anda tidak ingin mati, kan?" Jadi dia mengeluarkan uang dalam dompetnya dan membeli sekeranjang kura-kura itu, dan membiarkan mereka kembali ke alamnya yang bebas.

 

Beberapa tahun kemudian, terjadi kekeringan yang mengerikan. Semua petani merasa sangat khawatir, karena jika tidak hujan maka tanaman mereka tidak akan tumbuh, dan mereka mungkin akan mati kelaparan.  

Orang-orang semua tahu tentang bahaya kelaparan akan membawa kematian, karena hal itu telah begitu sering terjadi. Ketika terjadi kekeringan, maka akan ada begitu banyak orang yang kelaparan dan mereka tidak mungkin bisa memberi semua orang makan. Disaat itu banyak orang yang akan mati dan sebagian akan makan gulma dan kulit kayu untuk tetap bertahan hidup.
 

Kadang-kadang ketika kekeringan melanda, para petani akan mengorbankan sapi dan kambing sebagai persembahan agar hujan turun, tapi kadang hal itu tidak bermanfaat. Maka kali ini, salah seorang petani memiliki ide yang baik, "Mari kita bertanya pada Guru Hsin untuk minta bantuan. Dia begitu kuat, tentu ia mampu untuk melakukan sesuatu!"
 

Kemudian seluruh orang pergi ke kuil dan meminta bantuan pada Guru Hsin untuk menurunkan hujan. Dia tersenyum dengan tenang dan mengatakan kepada mereka, "Tentu, tidak ada masalah. Aku akan berdoa untuk menurunkan hujan buat kalian, tetapi kalian semua harus membantu. Dari mulai sekarang sampai upacara nanti, tak boleh satu pun dari kalian yang membunuh hewan apa pun. Selain itu, kalian semua harus makan makanan vegetarian. Jika tidak, maka itu tidak akan berhasil. "
 

Diantara mereka, walaupun ada beberapa orang yang biasanya egois dan suka makan daging, tapi mereka menghormati Guru Hsin untuk makan makanan vegetarian sehingga mereka semua berjanji bahwa mereka tidak akan membunuh apa pun atau makan daging atau produk hewani.

Pada hari upacara, semua warga setempat datang ke kuil dengan mempersembahkan buah dan dupa. Guru Hsin sudah menunggu mereka. Ketika semua sudah siap, dia menyalakan dupa dan mulai berdoa, "0m Dajrta salo salo ...!"
 

"Saya tidak bisa mengerti sepatah kata pun yang diucapkannya," kata seseorang.
 

"Apakah Anda benar-benar berpikir bahwa hal ini akan berhasil?" beberapa orang diantara mereka saling bertanya.
 

Banyak orang yang berkata, "Jika dia benar-benar dapat menurunkan hujan, maka aku akan menjadi seorang vegetarian mulai dari sekarang."
 

Guru Hsin terus berdoa, dan sebelum dupa pertama terbakar habis, awan sudah mendung dan tak lama kemudian hujan pun mulai turun membasahi bumi. Semua orang berlutut dan merasa bersyukur. Tampak air mata yang bersyukur dari wajah mereka yang basah. (The love of life)

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.