Tidak ada seorangpun yang mau dijadikan sasaran kemarahan, tetapi
orang-orang yang berjiwa besar dan dewasa akan bersedia menjadi 'tempat
sampahnya'...
Kebanyakan emosi kemarahan dilampiaskan kepada orang-orang yang paling dekat, alasannya mungkin karena ia tidak berani atau sungkan membuangnya pada orang lain.
.
Sehingga sasaran yang paling empuk untuk marah adalah orang-orang terdekatnya....
Menghadapi kasus yang sedemikian ini, kita harus memiliki hati yang seluas samudera; sebagaimana samudera adalah tempat yang bisa menetralkan setiap bangkai yang dibuang kesana.
Hati kita pun harus mampu untuk menampung 'bangkai' kemarahan atau kekesalan suami/ istri kita yang sedang marah, dan menetralkan bangkai itu agar tidak tercium oleh tetangga...
Memang terkesan tidak adil, n a m u n itulah jalan terbaik dan salah satu fungsi kita untuk menjadi 'tempat sampah'.. Seorang pasangan yang baik harus siap menjadi 'tempat sampah' suatu kemarahan orang-orang yang dikasihinya..
Orang yang rela menjadi 'tempat sampah' sebetulnya adalah seorang pemenang dan mempunyai kekuatan yang hebat karena mampu untuk menetralisir suatu kemarahan yang sedang memuncak, b a h k a n sanggup menciptakan keadaan yang nyaman dan damai...
Jadilah orang yang berjiwa besar dan hebat, dimulai dari kerelaan menampung kemarahan dan kekesalan orang lain...Ayo belajaarrrr.....Mungkin dunia kita akan lebih indah.
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Kebanyakan emosi kemarahan dilampiaskan kepada orang-orang yang paling dekat, alasannya mungkin karena ia tidak berani atau sungkan membuangnya pada orang lain.
.
Sehingga sasaran yang paling empuk untuk marah adalah orang-orang terdekatnya....
Menghadapi kasus yang sedemikian ini, kita harus memiliki hati yang seluas samudera; sebagaimana samudera adalah tempat yang bisa menetralkan setiap bangkai yang dibuang kesana.
Hati kita pun harus mampu untuk menampung 'bangkai' kemarahan atau kekesalan suami/ istri kita yang sedang marah, dan menetralkan bangkai itu agar tidak tercium oleh tetangga...
Memang terkesan tidak adil, n a m u n itulah jalan terbaik dan salah satu fungsi kita untuk menjadi 'tempat sampah'.. Seorang pasangan yang baik harus siap menjadi 'tempat sampah' suatu kemarahan orang-orang yang dikasihinya..
Orang yang rela menjadi 'tempat sampah' sebetulnya adalah seorang pemenang dan mempunyai kekuatan yang hebat karena mampu untuk menetralisir suatu kemarahan yang sedang memuncak, b a h k a n sanggup menciptakan keadaan yang nyaman dan damai...
Jadilah orang yang berjiwa besar dan hebat, dimulai dari kerelaan menampung kemarahan dan kekesalan orang lain...Ayo belajaarrrr.....Mungkin dunia kita akan lebih indah.
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini. Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Tidak ada komentar:
Write komentar