Pengorbanan Cinta Yang Dibalas Dengan Penghianatan

Kebajikan ( De 德 ) -  Pelajaran berharga dari cinta adalah sebuah pengorbanan. Namun bagaimana bila pengorbanan akhirnya dibalas dengan sebuah penghianatan?

Ini adalah kisah seorang pemuda yang memutuskan tali kasih dengan orang tua kandungnya demi seorang wanita. Sebut saja nama pria itu Wen yang berkenalan dengan seorang wanita di sebuah cafe, lalu keduanya merajut cinta. 

Meski wanita ini hanya seorang penyanyi cafe, namun Wen sudah sangat mencintainya.
Setiap malam Wen dengan setia mengantar wanita itu pulang ke kostnya yang tak jauh dari Cafe tempat wanita tersebut menyanyi.

Hubungan cinta mereka yang terjalin itu sangat indah, hingga ketika menginjak satu tahun akhirnya orang tua Wen mulai mencium hubungan mereka. Namun apa daya, orang tua Wen tak menyetujuinya hingga timbullah konflik besar diantara mereka sehingga tak ada titik temu antara orang tua dan anak.

Wen menganggap bahwa keluarga besarnya tak bisa mendukung kebahagiaannya, sementara keluarga Wen terutama ibunya hanya berusaha mengingatkan agar tak salah dalam memilih pasangan, karena Wen adalah pemuda yang baru pernah mengenal cinta dan baru saja lulus sekolah serta baru saja memulai bekerja.

Apalagi wanita yang dekat dengan Wen saat ini, hanyalah seorang wanita yang berprofesi sebagai seorang penyanyi cafe yang belum jelas asal usulnya, sehingga mereka menilai bahwa wanita itu tidak pantas buat keluarga besar Wen.

Tak lama sesudah itu, terjadilah pertengkaran terbesar antara Wen dan orangtuanya, yang membuat Wen memutuskan hubungan dengan keluarga besarnya. Pakaian dan beberapa barang milik pribadinya di angkutnya keluar dari rumah kedua orangtuanya. 

Tak ada yang bisa mencegah Wen ketika cinta telah membutakan hatinya. Tangisan seorang Ibu pun tak digubrisnya lagi. Akhirnya Wen memutuskan untuk tinggal di kost milik sang kekasihnya.

Dalam hitungan minggu segalanya masih normal, Wen juga tetap dengan rutinitasnya bekerja dan mengantar jemput sang kekasih yang bekerja di cafe. Wen juga tak peduli pandangan sinis dan berbagai gunjingan dari orang-orang.

Sampai suatu ketika menginjak bulan ke dua, tiba-tiba tanpa ada masalah apa pun sang kekasih menghilang dari kostnya dan hanya meninggalkan sebuah SMS singkat dengan kalimat, ”Jangan cari aku " dan kalimat terakhirnya adalah ”MAAF.”

Saai itu Wen tak habis pikir dan merasa sangat terpukul, apalagi ketika ATM dan uang tunai pada tabungannya di kamar kost juga ikut raib tak berbekas. Tak kurang akal, Wen segera bergegas pergi mencari kekasihnya di cafe tempatnya biasa menyanyi dan alangkah terkejutnya Wen ketika diberitahu bahwa kekasihnya itu sudah satu bulan ini tak bekerja lagi ditempat itu, karena suaminya dari luar negeri telah kembali.

Yang membuat Wen tak habis pikir adalah mengapa selama ini dia tak pernah tahu, padahal mereka tinggal satu kost dan tiap hari dia yang antar jemput wanita itu. Begitu cerdikkah wanita ini sehingga wanita ini bisa menggelabuinya.

Wen menjadi shock, marah, dan depresi seolah tak mempercayai kenyataan ini, disaat dia telah benar-benar jatuh cinta dan hendak serius bersama wanita itu. Sekarang dia menjadi bingung dan tak tahu lagi harus bagaimana dan apa langkah selanjutnya karena jejak wanita itu susah dilacak, bahkan photonya pun tak ada tertinggal.

Sementara untuk kembali kepada keluarganya, Wen sudah merasa malu apalagi kabar terakhir ibunya kini sering sakit-sakitan dan ikut kakak tertuanya diluar daerah. Butuh waktu lama untuk kembali menata hati, mengumpulkan kepingan kehancuran, berfikir dan merenung, mendinginkan suasana hati agar bisa berfikir jernih.

Tak ada yang salah dengan CINTA..Yang salah adalah ketika kita tak dapat mengendalikan cinta dan membiarkannya merasuki otak kita tanpa logika apapun. Cinta memang luar biasa, namun janganlah kita mencintai manusia terlalu berlebihan karena manusia bisa BERUBAH.

Cinta yang abadi dengan pengorbanan terbesar adalah cinta orang tua kepada anaknya, meskipun penyampaiannya terkadang kurang enak ditelinga. Salam kebajikan (Penulis : Lulu)

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini; Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.