|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Selasa, 02 September 2014

Rajawali dan Kura-kura

 


KEBAJIKAN (De 德) -  Seekor burung rajawali bertemu dengan seekor kura-kura. Mereka berdiskusi mengenai siapa yang lebih hebat di antara keduanya.

Sang rajawali mengatakan bahwa ia begitu senang karena mampu terbang tinggi ke angkasa dan melihat semua yang ada di bumi ini dengan matanya yang tajam. Baginya tak ada yang membuatnya senang selain kebebasan seperti yang ia miliki.

Ia menganggap sang kura-kura sebagai makhluk yang malang karena kemana-mana harus membawa rumahnya yang berat dan tidak bisa berjalan cepat apalagi terbang seperti dirinya. Rajawali itu tidak sadar bahwa ada seorang pemburu yang sedang mengincarnya.

Sang kura-kura tersenyum mendengar perkataan temannya sang rajawali, kemudian ia berkata bahwa memang ia tidak dapat terbang seperti rajawali namun ia selalu mempunyai tempat berlindung kemana pun ia pergi.

Ia memang tidak dapat bebas kemana pun ia mau, namun ia dapat melihat dan menyusuri 2 alam yaitu daratan dan air. Kura-kura itu pun juga tak sadar sedang ada seorang anak yang mengintainya untuk dijadikan peliharaan.

Rajawali adalah simbol kebebasan kita, sang pemburu adalah kesenangan berlebih yang menjerumuskan. Kura-kura adalah simbol kebijaksanaan kita yang memang terlihat seperti "mengekang" kebebasan kita dengan rumahnya yaitu kemoralan yang menjadi pelindung kita.

Namun juga menawarkan pemahaman mengenai dualisme dunia yaitu baik dan buruk yang disimbolkan seperti air dan darat. Seorang anak adalah simbol kemalasan dan kebodohan kita yang dapat menghambat kebijaksanaan. 


Your worth consists in what you are and not in what you have. (Thomas A. Edison). Belajar dari yang berlalu, Bermawas pada saat ini, dan Berkesadaran menyongsong esok. Salam kebajikan (Sumber/Lily)

Tidak ada komentar:
Write komentar