|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Kamis, 23 April 2015

Berlebihan Mengonsumsi Suplemen, Meningkatkan Risiko Kanker

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Cukup banyak orang sekarang memiliki kebiasaan mengonsumsi suplemen kesehatan setiap hari, dengan maksud untuk memperkuat stamina. Namun, hasil penelitian menemukan, bahwa makan terlalu banyak suplemen, justru lebih besar mudaratnya daripada manfaatnya, karena akan meningkatkan risiko kanker.

Dikutip dari erabaru.net, Penelitian yang dianalisa selama lebih dari 30 tahun oleh dokter Tim Byers dari Colorado State University Cancer Research Center, AS, menemukan bahwa vitamin E, β- karoten dan asam folat yang merupakan tiga dari suplemen yang umum dikonsumsi itu belum tentu bermanfaat bagi tubuh manusia : “Kami tidak bisa memastikan mengapa bisa begitu, tetapi bukti menunjukkan bahwa jika suplemen yang dibutuhkan tubuh itu berlebihan justru akan meningkatkan risiko kanker,” kata Byers.

Hasil percobaan membuktikan bahwa mengonsumsi asam folat dalam takaran berlebihan akan meningkatkan risiko kanker hingga 56% ; sementara dua penelitian terhadap suplemen terkait β- karoten juga menunjukkan bahwa asupan yang berlebihan dapat meningkatkan dua kali lipat risiko kanker paru-paru dan penyakit jantung.

Sekadar perbandingan, bahwa terkait sebuah percobaan pada tahun 2001 silam, yang menelusuri 35.000 warga Amerika itu juga menegaskan bahwa mengonsumsi vitamin E secara berlebihan, risiko terserang kanker prostat akan meningkat sebesar 17%, demikian Tim Byers menegaskan.

Byers mengatakan, bahwa setelah satu dekade membandingkan dan mengamati ribuan penderita dengan tim peneliti secara berulang-ulang, tim peneliti mendapatkan hasil serupa. Ia mengingatkan bahwa melalui makanan kesehatan saat ini sudah mencapai dosis vitamin harian yang direkomendasikan, dan menekankan bahwa selama suplemen itu dikonsumsi secara tepat tetap akan bermanfaat bagi tubuh. Hasi penelitian terkait akan diumumkan dalam pertemuan puncak di American Cancer Summit tahun 2015. Salam kebajikan

Tidak ada komentar:
Write komentar