KEBAJIKAN ( De 德 ) - Ketika melakukan unjuk rasa, demo atau protes, biasanya seseorang akan membawa spanduk yang bertuliskan keluh kesah, cacian atau membawa pengeras suara untuk melakukan orasi. Tapi, bagaimana jadinya jika saat melakukan protes seseorang justru menciptakan gaun pengantin unik dan memakainya?
Jangan kaget apalagi heran Sobat, protes dengan menciptakan gaun pengantin unik memang benar adanya. Dan hal tersebut dilakukan oleh seorang seniman cantik asal Beijing, Tiongkok bernama Kong Ning.
Dikutip dari laman shanghaiist.com, pada awal pekan ini, Kong Ning melakukan protes polusi udara terhadap pemerintah China dengan memakai gaun pengantin unik berwarna oranye. Yang lebih unik dan menarik dari gaun pengantin tersebut, gaun itu terbuat dari plastik yang dibentuk dari ratusan toa atau pengeras suara plastik. Menurut Kong, hal ini agar pemerintah dan pemilik pabrik penyebab polusi sadar betapa bahayanya pembakaran plastik.
Kong mengatakan, "Saya mengenakan gaun pengantin karena saya berpikir bahwa manusia harusnya dan telah menikah dengan alam. Kita harus menunjukkan bahwa sejatinya kita peduli, sayang dan mencintai lingkungan. Dengan mencintai lingkungan, kita tak akan sembarangan membuat polusi. Apalagi, jika polusi tersebut berhubungan dengan udara. Polusi udara akan sangat berbahaya bagi kesehatan kita semua."
Sebelum melakukan protes dengan gaun pengantin unik warna oranye ini, tahun lalu, ia juga melakukan protes dengan menciptakan dan mengenakan gaun pengantin yang terbuat dari seribu masker. Atas aksinya ini, banyak orang yang menganggap bahwa aksinya menarik. Beberapa orang yang melihatnya mengapreasiasi dengan baik apa yang dilakukan Kong. Tapi, beberapa orang lain menganggap bahwa hal ini hanya sebuah pertunjukkan seni yang menarik tanpa melihat pesan di baliknya.
Selain menciptakan dua gaun pengantin, Kong Ning juga telah membuat sebuah lukisan seorang wanita yang sedang memakai masker. Lukisan ini dikatakan sebagai pesan moral akan bahaya polusi udara yang terjadi di Tiongkok beberapa waktu terakhir. So Sobat, gimana nih pendapatmu dengan aksi Kong Ning ini? Salam kebajikan (Sumber)
Jangan kaget apalagi heran Sobat, protes dengan menciptakan gaun pengantin unik memang benar adanya. Dan hal tersebut dilakukan oleh seorang seniman cantik asal Beijing, Tiongkok bernama Kong Ning.
 |
| Kong Ning |
Kong mengatakan, "Saya mengenakan gaun pengantin karena saya berpikir bahwa manusia harusnya dan telah menikah dengan alam. Kita harus menunjukkan bahwa sejatinya kita peduli, sayang dan mencintai lingkungan. Dengan mencintai lingkungan, kita tak akan sembarangan membuat polusi. Apalagi, jika polusi tersebut berhubungan dengan udara. Polusi udara akan sangat berbahaya bagi kesehatan kita semua."
Sebelum melakukan protes dengan gaun pengantin unik warna oranye ini, tahun lalu, ia juga melakukan protes dengan menciptakan dan mengenakan gaun pengantin yang terbuat dari seribu masker. Atas aksinya ini, banyak orang yang menganggap bahwa aksinya menarik. Beberapa orang yang melihatnya mengapreasiasi dengan baik apa yang dilakukan Kong. Tapi, beberapa orang lain menganggap bahwa hal ini hanya sebuah pertunjukkan seni yang menarik tanpa melihat pesan di baliknya.
 |
| Kong Ning |
Tidak ada komentar:
Write komentar