KEBAJIKAN ( De 德 ) - Tak jarang seseorang dibutakan oleh cinta. Tak sedikit orang mengorbankan jiwa dan raganya untuk kekasih tercinta. Tapi sayang, tidak sedikit juga yang harus menahan sakit karena kekasih tercinta mengkhianati, membohongi atau tak pernah membalas cinta yang telah diberikan. Mengenai kisah cinta, saat ini kisah cinta tak hanya terjadi pada mereka yang sering bertatap muka atau bertemu.
Bahkan, cinta juga bisa muncul karena perkenalan di media sosial dan hanya sebatas bertemu di dunia maya. Seperti halnya yang dialami seorang pria bule asal Belanda bernama Alexander Pieter Cirk (41) berikut ini. Dikutip dari laman asiantown.net, bule yang kerap dipanggil Cirk ini telah jatuh cinta pada seorang wanita asal Tiongkok yang dikenalnya lewat jejaring sosial atau dunia maya. Meski hanya sebatas kenal di dunia maya selama kurang lebih 2 bulan, Cirk telah jatuh cinta kepada wanita yang diketahui bernama Zhang (26) tersebut.
Cirk dan Zhang |
Saking cintanya, Cirk bahkan terbang dari Belanda menuju Tiongkok. Jarak 4.500 ml bukan masalah bagi Cirk demi bertemu dengan kekasih pujaan. Namun sayang, sesampainya di salah satu bandara di China, Zhang tak kunjung menemuinya. Cirk telah menunggu Zhang selama 10 hari di bandara. Saat petugas bandara mengatakan agar Cirk meninggalkan bandara, pria tersebut mengatakan bahwa kekasihnya akan menemuinya dan Cirk akan menunggunya hingga Zhang datang.
Setelah 10 hari bertahan di bandara untuk menanti kedatangan kekasih tercinta, Cirk kelelahan. Kondisinya memburuk dan ia pun harus dilarikan ke rumah sakit terdekat demi mendapatkan perawatan intensif. Tubuh Cirk sangat lemah. Apalagi, ditambah ia memiliki riwayat diabetes. Ia bahkan sudah tak memiliki cukup uang untuk bertahan di bandara dan membeli makanan maupun minuman di sana.
Cirk menunggu Zhang selama 10 hari di bandara |
Saat berada di rumah sakit, beberapa orang mengaku bahwa mereka adalah saudara Zhang. Mereka lantas menjenguk Cirk dan mengatakan bahwa Zhang belum bisa menemuinya karena ia sedang melakukan perawatan bedah plastik. Seorang wanita yang mengaku bernama Zhang juga telah menghubungi surat kabar setempat melalui telepon dan memberikan klarifikasi. Wanita tersebut mengatakan,
"Cirk telah mengirimkan foto tiket pesawat kepadaku sebelumnya. Tapi, aku tak percaya akan hal itu dan menganggapnya sebagai lelucon saja. Aku juga tak tahu bahwa tiket pesawat itu adalah tiketnya karena tiket tersebut berbahasa asing. Aku telah berbicara padanya saat ia berada di rumah sakit."
Cirk dijenguk oleh beberapa orang yang mengaku sebagai saudara Zhang |
Menurut beberapa orang yang mengaku sebagai saudara Zhang, Zhang akan menemui Cirk saat pria tersebut sudah sembuh. Zhang mengatakan bahwa ia akan menemui Cirk di Changsha, Belanda, dimana tempat itu adalah tempat tinggal Cirk. Atas apa yang terjadi pada bule ini dan foto-fotonya tersebar di media sosial Weibo, banyak netter yang merasa simpati terhadap Cirk.
Beberapa netter mengomentari bahwa apa yang dialami Cirk begitu menyedihkan. Seorang netter mengatakan, "Apakah pria itu tidak tahu bahwa di Tiongkok ada banyak kepalsuan? Wanita itu mungkin mengatakan yang tak sejujurnya padanya dan ia tak benar-benar mencintainya."
Netter lain mengatakan, "Ia sangat kasihan. Ia telah dibutakan oleh cinta yang tak nyata. Menyedihkan lagi, cinta yang ia perjuangkan tak membuahkan hasil yang membahagiakan."
Netter lain mengatakan, "Ia sangat kasihan. Ia telah dibutakan oleh cinta yang tak nyata. Menyedihkan lagi, cinta yang ia perjuangkan tak membuahkan hasil yang membahagiakan."
Cirk dan beberapa orang yang mengaku sebagai saudara Zhang |
Duh, kasihan sekali dengan apa yang dialami oleh Cirk ini ya. Semoga, ia bisa segera pulih dan ia juga bisa segera pulang ke negaranya. Semoga pula, kita tak pernah mengalami apa yang dialami oleh Cirk ini.
Kisah ini tentu bisa menjadi pelajaran berharga buat kita semua untuk tidak terlalu percaya pada orang-orang yang hanya ditemui di media sosial jika memang kita belum pernah mengenalnya dengan baik atau ketika ia adalah orang asing yang tak diketahui dengan jelas siapa sesungguhnya ia. Salam kebajikan (Sumber)
Kisah ini tentu bisa menjadi pelajaran berharga buat kita semua untuk tidak terlalu percaya pada orang-orang yang hanya ditemui di media sosial jika memang kita belum pernah mengenalnya dengan baik atau ketika ia adalah orang asing yang tak diketahui dengan jelas siapa sesungguhnya ia. Salam kebajikan (Sumber)
Tidak ada komentar:
Write komentar