Kebajikan ( De 德 ) - Terbatas kemampuan kita mengetahui isi hati manusia, bahkan isi hati anak sendiri pun kadang tidak diketahui orang tua. Apalagi keinginan kita mengetahui isi hati seorang teman, bagaikan mencari jarum di dasar lautan.
Sangat menyenangkan jika punya teman atau sahabat yang benar-benar mengerti dan memahami pibadi kita.Jelas sudah bagaikan saudara kandung sendiri.
Tapi...apakah setiap teman atau sahabat punya maksud yang baik didalam cara mereka mengerti pribadi kita? Aku rasa tidak!!....
Mungkin diantara mereka,ada satu yang menjadi duri dalam daging, kita pun tidak tahu. Betapa liciknya mereka memporak-randakan keluarga kita, menghasut pasangan kita tanpa kita mengetahuinya.
Berusaha merebut pasangan hidup kita, sungguh perbuatan yang keji. Tidak ada rasa bersalah sedikit pun, bahkan tertawa puas seolah-olah telah jadi pemenang dalam sebuah pertandingan.
Tidak sedikit pasangan yang cerai karena perbuatan teman maupun sahabatnya
sendiri.
Bukan berarti kita tidak boleh punya teman atau sahabat,...jangan terlalu percaya 100 persen begitu saja. Apa lagi teman atau sahabat sudah terlalu sering menghasut kita, saat kita bertengkar dengan pasangan.
Saat itu juga kita harus berpikir dengan jernih, dia seorang teman atau musuh? Salam kebajikan. Salam kebajikan (Penulis : Amoy)
Sangat menyenangkan jika punya teman atau sahabat yang benar-benar mengerti dan memahami pibadi kita.Jelas sudah bagaikan saudara kandung sendiri.
Tapi...apakah setiap teman atau sahabat punya maksud yang baik didalam cara mereka mengerti pribadi kita? Aku rasa tidak!!....
Mungkin diantara mereka,ada satu yang menjadi duri dalam daging, kita pun tidak tahu. Betapa liciknya mereka memporak-randakan keluarga kita, menghasut pasangan kita tanpa kita mengetahuinya.
Berusaha merebut pasangan hidup kita, sungguh perbuatan yang keji. Tidak ada rasa bersalah sedikit pun, bahkan tertawa puas seolah-olah telah jadi pemenang dalam sebuah pertandingan.
Tidak sedikit pasangan yang cerai karena perbuatan teman maupun sahabatnya
sendiri.
Bukan berarti kita tidak boleh punya teman atau sahabat,...jangan terlalu percaya 100 persen begitu saja. Apa lagi teman atau sahabat sudah terlalu sering menghasut kita, saat kita bertengkar dengan pasangan.
Saat itu juga kita harus berpikir dengan jernih, dia seorang teman atau musuh? Salam kebajikan. Salam kebajikan (Penulis : Amoy)
Jika anda merasa artikel ini bermanfaat dan menurut Anda bisa mengilhami orang untuk menjadi baik dan berbuat
kebajikan, maka anda dipersilahkan untuk
mencetak dan mengedarkan semua artikel yang dipublikasikan pada Blog Kebajikan ( De 德 ) ini; Mengutip atau mengcopy artikel di Blog ini harus mencantumkan Kebajikan ( De 德 ) sebagai sumber artikel.
Tidak ada komentar:
Write komentar