|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Rabu, 24 Februari 2016

Kepercayaan

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Ada seekor burung yang sedang bertengger di atas ranting pohon. Burung itu sedang mengistirahatkan sayapnya sebelum terbang kembali untuk mencari makan.

Tiba-tiba datanglah seekor ular di mana ular itu sedang sibuk melilitkan tubuhnya pada batang pohon, “Hai burung, tidakkah kau lihat ranting yang kau pijak??? Sudah begitu rapuh dan sepertinya kau akan jatuh sebentar lagi. Lihatlah aku yang melilitkan pada batang pohon yang kokoh. “Aku berbeda denganmu”.

Aku berdiri di sini bukan mengandalkan kekuatan ranting yang aku pijak. Aku tak peduli kapan ranting ini akan patah. Aku percaya pada kekuatan sayapku dan jika ranting mulai patah, maka aku akan kepakkan sayap dan terbang.

Namun kau yanmg menaruh kepercayaan pada batang pohon itu, jika ada manusia yang menebang atau membakarnya, maka kau akan mati…”

Begitu juga dengan kita, ke mana kita Menaruh KEPERCAYAAN itu? Apakah kita Menaruh KEPERCAYAAN pada orang lain dan merasa aman ketika kita berada di dekat orang-orang yang berkuasa ?

Nah sobat, Kita harus percaya kepada kemampuan diri yang Tuhan telah percayakan kepada kita, karena TUHAN telah memberikan yang terbaik. Oleh sebab itu, kita tak boleh merasa lemah pada dunia dan tak perlu kuatir akan ancaman yang ada di sekitar kita.

Jika orang-orang mulai berpegang pada kekuatiran mereka dan berusaha untuk mencari tempat-tempat yang nyaman, maka taruhkan Kepercayaan dan Harapan kita hanya kepada TUHAN saja.

Jika orang lain mulai binasa dengan kekuatiran mereka, maka kita akan terbang bersama dengan “sayap” ynag dari TUHAN, itulah upah ketika kita menaruh harap kepada TUHAN.

Semoga Bermanfaat..
Tetaplah bersemangat!
Teruslah bertumbuh!
Teruslah belajar!
Salam kebajikan (Lily)

Tidak ada komentar:
Write komentar