|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Minggu, 03 Juni 2012

Norma Perempuan Yang Bersih

 

Seorang perempuan dapat dikatakan bersih bukan dengan menilai pada pakaian yang dikenakannya, melainkan menilai pada moral dan karakter dirinya yang mematuhi norma-norma sebagai seorang perempuan. 

Walaupun bukan berarti patuh seperti di zaman kuno ( belenggu kebatinan yang dikenakan pada perempuan di masyarakat feodal) dengan tidak memanfaatkan kecantikannya hanya demi kepentingan dan keuntungan pribadi dan tidak membuat ulah yang menyusahkan dirinya sendiri.
 

Perempuan yang disebut bersih di dalam hati mereka juga memiliki dambaan, tetapi mereka tidak memilih jalan pintas untuk mencapai tujuannya itu.

Mereka juga tidak akan mencoba mengambil hati penguasa, juga tidak mau melakukan hal-hal yang melanggar norma moral dalam hatinya. Seorang perempuan yang rupawan tidak akan mudah untuk melakukan hal ini. 

Bagaimanapun juga kecantikannya merupakan sumber daya alami dari pembawaan sejak lahir, lagi pula godaan yang berada di sekitarnya semakin lama akan semakin banyak. Kemana pun juga ia pergi, sinar pandangannya akan menatap ramah ke setiap orang yang ia temui, suara tawa mereka juga penuh dengan keyakinan diri yang timbul dari dalam lubuk hati. 

Di kemudian hari, tidak akan ada ganjalan hati ataupun penyesalan apapun akan apa yang telah diperbuat. Hidup sehari-hari mereka bagaikan air yang tenang, jernih hingga dapat terlihat sampai ke dasarnya.

Tidak menyusahkan diri sendiri juga merupakan semacam bersih. Wanita semacam ini, dia selamanya tidak membicarakan kekurangan orang lain, dia menyelesaikan tugasnya sendiri, juga melewatkan kehidupannya sendiri. Walaupun dia hanya sebagai seorang cleaning service, juga akan menjadi kegembiraannya jika dia bisa membuat kamar kecil menjadi bersih tanpa sedikit debu, dia bukan tipe wanita yang senang menebarkan isu dan menjelekkan orang lain.

Sesungguhnya seorang yang dikatakan bersih, sama sekali tidak ada hubungannya dengan statusnya di dalam masyarakat, tidak ada hubungannya dengan harta yang dia miliki, juga tidak ada hubungan dengan pendidikannya. Pejabat dan rakyat biasa, si kaya dan si miskin, professor dan mereka yang hanya lulus SD, mereka semua bisa menjadi orang bersih.

Di depan pintu Xiangshan di Beijing, ada sepasang suami-istri yang buta, mereka berdiri di sana sepanjang tahun bernyanyi untuk meminta sedekah kepada para pengunjung. Setiap hari mereka selalu berpakaian bersih walaupun sederhana, mereka bergiliran menyanyikan lagu-lagu tradisional, suara mereka tidak keras, tetapi setiap lagu selalu mereka nyanyikan penuh perasaan, mulai awal hingga akhir.

Yang mendapatkan giliran bernyanyi, dia pasti bernyanyi sambil berdiri. Sedangkan yang tidak bernyanyi, dia duduk di samping kotak sedekah. Setiap kali ada orang yang meletakkan uang satu hingga dua dollar ke dalam kotak besi, dia selalu mengucapkan, “Terima kasih, semoga orang yang baik mendapatkan berkah keselamatan seumur hidupnya!” Suaranya rendah tetapi setiap kali selalu mengucapkan sama seperti itu. Uang sedekah yang mereka peroleh selalu lebih banyak dari pada yang didapat oleh peminta lainnya.

Sebagai contoh, para artis perempuan yang mengandalkan paras kecantikan satu persatu menjadi tenar dalam semalam. Teman sejawat yang berkemampuan tidak seberapa tetapi  karena berparas cantik telah dimanjakan oleh pimpinan dan seringkali segala keinginannya dapat dipenuhi oleh atasan, sehingga seringkali membuat teman-teman sejawat lain menjadi iri hati. 


Walaupun perangai perempuan semacam ini, tapi masih beberapa kali lipat lebih baik dibandingkan dengan pejabat perempuan yang menggunakan kekuasaannya untuk melakukan korupsi uang puluhan ribu juta, tetapi mereka juga masih terlalu jauh untuk dapat disebut sebagai perempuan yang bersih.

Tidak ada komentar:
Write komentar