|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Rabu, 24 September 2014

Kisah Dibalik Pepatah Tiongkok Kuno, Bo le shi mǎ (伯乐识马)

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Menurut legenda Tiongkok, Bo Le (伯樂) adalah seorang nama Dewa yang bertanggung jawab atas kuda di Surga. Dia adalah seorang yang ahli dalam menilai kualitas kuda hanya dengan melihat penampilannya. Nama itu kemudian diberikan kepada mereka di dunia manusia yang unggul dalam penilaian kuda.

Selama periode Musim Semi dan Gugur (770-476 SM), ada seorang pria bernama Sun Yang (孫 陽). Dia adalah seorang ahli mengevaluasi kuda, sehingga orang memanggilnya Bo Le.

Suatu hari, raja Chu meminta Bo Le untuk menemukan kuda cepat yang dapat berjalan sejauh 1.000 li (mil China) hari [metafora untuk gesit]. Bo Le pergi dari satu negara ke negara yang lain untuk menemukan jenis kuda seperti itu, tapi tidak bisa menemukan krteria kuda cepat seperti yang raja inginkan.

Akhirnya, di negara bagian Ji, Bo Le melihat seekor kuda yang sedang menarik sebuah gerobak yang sarat dengan garam mendaki bukit yang curam. Kuda itu berjuang untuk menarik gerobak yang berat, sehingga badannya berkeringat dan ekornya terkulai letih.

Bo Le melihat sesuatu yang istimewa di kuda itu dan mendekatinya. Dia menggunakan pakaiannya sendiri untuk melap badan kuda itu. Namun kuda itu meringkik dengan keras, serta matanya terbuka lebar, seolah-olah ingin mengatakan sesuatu kepadanya. Bo Le tahu dari suara meringkiknya menyatakan bahwa itu adalah kuda yang cepat.

Bo Le membeli kuda itu dan membawanya langsung ke raja Chu. Namun, raja melihat bahwa kuda itu sangat lemah. Bo Le mengatakan kepada raja bahwa itu memang kuda cepat dan kekuatannya akan kembali tidak kurang dari dua minggu jika dirawat dengan baik.

Raja memerintahkan pengawalnya untuk merawat kuda itu. Sama seperti yang dikatakan oleh Bo Le, kuda itu kemudian menjadi sangat kuat. Ketika raja naik kuda itu, kuda itu berlari sejauh 100 li dalam beberapa menit.

Kuda itu juga memberikan kontribusi besar di medan perang, sehingga raja Chu sangat menghormati Bo Le.

Kisah ini tercatat dalam Bab 7 dari "Han Shi Wai Zhuan (1)," kumpulan 360 cerita dan puisi dari Han Barat (206 SM-AD 23).
 

Ungkapan Pepatah Tiongkok, Bo le shi mǎ (伯樂 相 馬), yang secara harfiah berarti Bo Le menilai kuda, berawal dari cerita ini. Pepatah ini digunakan untuk menyebutkan seseorang yang dapat mengenali bakat khusus pada orang atau menawarkan kesempatan bagi orang yang menunjukkan keahlian mereka. Salam kebajikan

Tidak ada komentar:
Write komentar