KEBAJIKAN ( De 德 ) - Anda mungkin sudah mencoba segalanya untuk membina hubungan baik dengan calon mertua. Dari mulai sekedar trik mengambil hati hingga berusaha akrab dan bersahabat dengan calon ibu mertua, semuanya telah Anda jalankan. Namun bagaimana jika orang tua Anda yang tidak akur dengan calon besan? Apalagi jika Anda dan pasangan sedang merencanakan pesta pernikahan.
Tak harus menyalahkan salah satu pihak, hubungan yang belum terjalin dengan baik adalah akibat dari kurangnya komunikasi. Cobalah untuk membuka komunikasi dengan keduanya. Lihat dengan kepala dingin, jika Anda bisa menerima bahwa permasalahan datang dari ibu Anda, bicarakan baik-baik secara empat mata.
Ajukan pendapat logis Anda, dan mintalah pengertiannya untuk membuat acara pernikahan yang akan dilangsungkan berjalan lancar dan terasa menyenangkan untuk semua pihak. Carilah kegiatan agar mereka bisa saling mengenal lebih baik. Libatkan kedua belah pihak dalam persiapan pernikahan. Jadwal food testing katering pernikahan, hingga fitting busana pengantin mungkin bisa menjadi kesempatan yang baik.
Bukan ide yang bagus untuk memaksakan ibu Anda dan sang calon mertua menghabiskan waktu bersama hanya berdua saja jika hubungan mereka masih terasa kaku. Jika Ingin mendekatkan keduanya, lebih baik pergi secara berkelompok. Harus ada orang lain yang ikut meramaikan dan mencairkan suasana. Jangan tinggalkan mereka tanpa pengawasan Anda. Jangan sampai kedua belah pihak malah bersepakat untuk menentang Anda dan pasangan.
Jika segala cara telah Anda coba namun keadaan tak kunjung membaik, satu yang pasti adalah jangan pernah menyerah. Anda telah memutuskan untuk memilih pasangan sebagai pendamping hidup nantinya, Anda menerima kebaikan dan kekurangannya. Anggaplah hubungan yang tidak akur ini hanya kerikil kecil. Jangan terlalu dibawa ke hati hingga emosional. Tetap optimis, apa yang sedang terjadi di masa kini, mungkin akan membaik seiring dengan waktu. Salam kebajikan (Sumber)
Tidak ada komentar:
Write komentar