|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Jumat, 12 Agustus 2016

Kekuatan Senyum

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) -  Ada pepatah mengatakan: “Anda tidak dapat mengontrol berapa panjang kehidupan, tetapi Anda dapat mengubah jalan kehidupanmu, Anda tidak dapat mengontrol cuaca buruk, tetapi Anda dapat mengubah suasana hati Anda, Anda tidak dapat mengubah bentuk wajah Anda,tertapi Anda dapat mengubah jiwa Anda sendiri. ”

Sewaktu kecil, saya tidak begitu suka tertawa, jika saya tertawa, itu harus hanya seringai mulut saja, sehingga temanku sangat sedikit. Sampai suatu hari di kelas datang seorang siswa pindahan sekolah lain, kepribadian sangat lincah, semua orang menyukainya, dan segera dia menjadi favorit dan populer di kelas. Pada suatu hari ketika jam istirahat, saya sendirian duduk di kursi membaca buku, dia berjalan ke samping saya, dan saya mendongakkan kepala memandangnya, dia tersenyum dengan lembut kepadaku, senyumnya memancarkan rasa hangat diwajahnya, manisnya seperti lollipop di mulut.

Saya agak malu, menggerakkan mulut dan senyum terpaksa ke arahnya, dia mengatakan kepada senyuman saya terlihat dengan perasaan tidak bahagia, ada semacam kesedihan. Setelah mendengar perkataannya itu, saya baru tahu penampilan saya ternyata sangat buruk. Dia berkata kepada saya: “Tersenyum sangat sederhana, tapi harus keluar dari hati, sehingga akan memberi rasa bahagia kepada orang lain.”

Perlahan-lahan, kami menjadi teman baik, dan saya di hari-hari bersama dengannya belajar tersenyum dari hati, mencoba untuk membuka hati saya untuk menerima siswa lain sebagai teman, oleh sebab itu teman-teman saya secara alami semakin lama semakin banyak. Tetapi hari-hari bahagia tidak berlangsung lama, dia akan pergi ke Amerika Serikat untuk melanjutkan sekolahnya, di hari dia akan berangkat, saya pergi ke bandara mengantarnya, dia menangis, dan saya juga menangis dengan sedih.

Dalam perjalanan hidup saya, saya sangat berterima kasih kepadanya, karena dia maka saya tahu “tertawa” adalah hal yang betapa bahagia, dia memberi saya sebuah pelajaran yang luar biasa, sehingga saya tahu kekuatan dari senyuman. Salam kebajikan (Sumber)

Tidak ada komentar:
Write komentar