|
Welcome To My Website Kebajikan (De 德)......KEBAJIKAN ( De 德 ) Mengucapkan Xin Nian Kuai Le (新年快乐) 2571 / 2020...Xīnnián kuàilè, zhù nǐ jiànkāng chángshòu, zhù nǐ hǎo yùn..Mohon Maaf Blog ini masih dalam perbaikan....Dalam era kebebasan informasi sekarang, hendaknya kita dapat lebih bijak memilah, mencerna dan memilih informasi yang akurat. Kami menempatkan kepentingan pembaca sebagai prioritas utama. Semangat kami adalah memberikan kontribusi bagi pembaca agar dapat meningkatkan Etika dan Moral dalam kehidupan serta meningkatkan Cinta kasih tanpa pamrih pada sesama baik dalam lingkup lingkungan sekitar maupun lingkup dunia dan menyajikan keberagaman pandangan kehidupan demi meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap kehidupan. Tanpa dukungan Anda kami bukan siapa-siapa, Terima Kasih atas kunjungan Anda

Selasa, 06 Desember 2016

Filosofi Pagi

 


KEBAJIKAN ( De 德 ) Selamat Pagi Indonesia...

Ucapan di atas sangat familiar terdengar di telinga dan sering diucapkan oleh para reporter televisi saat kita menyetel siaran televisi di pagi hari.

Tidak jarang juga kita mendapatkan ucapan atau salam : "Selamat Pagi Pak/Bu..." dari rekan sejawat, bawahan maupun dari orang-orang yang kita jumpai.

Namun, apakah makna dari kata "Pagi" di atas?

Pagi itu bukan hanya tentang waktu terbitnya matahari dari peraduannya. Pagi juga bukan sekedar ditandai dengan hadirnya suara kokok ayam jantan yang nyaring melengking di antara merdunya suara nyanyian burung-burung.

Hadirnya pagi memiliki makna lebih dalam lagi yaitu untuk mengabarkan seluruh penghuni bumi bahwa layar dunia akan akan mulai disibak dan seiring dengan itu, kehidupan juga akan mulai berputar lagi.

Pagi datang setiap hari, namun hanya sedikit yang mampu memaknai setiap fase kehadiran pagi. Tidak semua orang sadar bahwa pagi hanya datang sebentar kemudian pergi lagi.

Indahnya pagi hanya akan dirasakan bagi mereka yang bersemangat ingin berjuang dan bergerak untuk suatu perubahan hidup menjadi lebih baik.

Semua orang pasti mendambakan pengharapan, mengawali hari dengan hal yang indah, kemudian menutup harinya dengan kepuasan, lalu menikmati keindahan matahari terbenam dan berakhir dengan kehadiran mimpi indah di kala terlelap pulas.

Mungkin hanya ada satu kata “menyesal” bagi mereka yang tidak memanfaatkan waktu paginya, tidak bergegas mempersiapkan aktivitas hariannya, tidak berani mengambil keputusan besar di pagi hari dan hanya berleha-leha di atas tempat tidurnya yang empuk.

Mereka tidak sempat menikmati spirit matahari pagi dan juga melewatkan segala "keindahan" pagi yang hanya sebentar menyapa kita semua.

Bagi yang sudah terbiasa dengan bangun siang akibat bergadang dan tidur larut malam, cobalah sesekali merasakan sejuknya udara pagi. Niscaya kita pasti akan ketagihan untuk mengulangi momen istimewa ini.

Bersemangatlah menyambut pagi. Karena tidak ada waktu seramah pagi. Ia datang membawa embun, mengundang kicauan burung. Saat pagi, keheningannya menenangkan, segarnya seakan menggairahkan.

Seyogyanya sebelum menyapa pagi, umat manusia mengawali kegiatan dengan mendekatkan diri kepada Sang Maha Pencipta.

Jangan tinggalkan Sholat Subuh bagi sobat Muslim...
Jangan lupa berdoa di pagi hari bagi sobat Nasrani...
Jangan memalaskan diri untuk membaca Parita dan bermeditasi bagi sobat Buddha...
Jangan tinggalkan Doa Bangun Pagi buat Sobatku yang beragama Hindu...
Lantunkan doa-doa kebaikan di pagi hari buat sobatku yang beragama Konghucu...
Demikian juga dengan para sobatku yang menganut agama dan keyakinan selain agama di atas, janganlah meninggalkan doa sebelum memulai aktifitas sehari-hari.

Sobatku yang budiman...

Pagi datang diantara cerianya wajah manusia, pagi selalu datang mencurahkan kesejukan. Pagi pun selalu datang dengan membawa harapan-harapan baru.

Dengan memaknai pagi maka kita akan mulai bisa mengawali hari dengan hal positif. Dengan memaknai pagi maka kita akan selalu bersyukur dengan adanya kesempatan dan harapan baru tentang hidup lebih baik. Karena pagi adalah awal kehidupan.

Syukuri, hargai, dan maknailah pagi.

Semangat... semangat...!!! Salam kebajikan #firmanbossini

Tidak ada komentar:
Write komentar