Sebuah sumpah yang telah diucapkan tidak bisa dianggap hal sepele begitu saja. Hanya orang bijaksana, yang akan mengingat sumpahnya. Sedangkan orang bodoh, betapa mudahnya mengucapkan sumpah, lalu melupakannya.
Ucapan sumpah jangan dibuat jadi permainan, demi untuk membela diri sendiri saja. Karena saat kita mengucapkan sumpah, sebenarnya sudah ada Dewa bahkan para setan yang mencatat dan mendengarnya.
Apa yang kita ucapkan pasti akan terjadi, cepat atau lambatnya. Kalau diri kita salah, maka semuanya akan terjadi pada kita. Kalau pun benar, semuanya juga tidak baik untuk diri sendiri, karena akan membuat orang lain menderita.
Kebenaran sebuah kejadian, pasti terungkap. Jangan mudah mengucapkan sumpah,
lalu melupakannya. Jaga apa yang keluar dari mulut, bukan apa yang masuk ke dalam mulut. Jadilah sosok yang bertanggungjawab, jangan jadikan sumpah hanya sebagai tameng untuk melindungi diri sendiri. Salam kebajikan (Penulis : Amoy)
Tidak ada komentar:
Write komentar